bontangpost.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang membutuhkan tambahan armada.
Diungkapkan Kepala BPBD Kota Bontang Usman, truk tangki air yang dimiliki masih berjumlah satu unit. Bila terjadi bencana seperti kebakaran, mobilisasi truk tersebut difungsikan untuk suplai air dan juga beroperasi saat melakukan penanganan bencana.
“Jadi itu (truk tangki) yang ambil air, itu juga yang dipakai untuk semprot. Maka untuk di Bontang, masih butuh mobil penyemprot atau mobil tangki,” ungkap dia.
Oleh sebab itu, pihaknya memerlukan paling tidak dua unit armada. Hal itu guna memaksimalkan efisiensi operasional dalam penanganan bencana.
“Kalau satu dipakai untuk penanganan, satu lagi dapat digunakan untuk suplai air,” ujarnya.
Ia menyebut, pihaknya telah mengajukan proposal kepada pemerintah provinsi. Kendati secara regulasi pun, harus berdasarkan persetujuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sejauh ini, ia mengusulkan satu unit truk tangki dan peralatan penunjang lain yang mengalami kerusakan. Sementara usulan kepada Pemkot Bontang, kata dia, masih dalam proses.
Adapun Sekretaris Daerah Kota Bontang Aji Erlynawati menjelaskan, pihaknya bakal melakukan inventarisasi terkait dengan kebutuhan yang diperlukan. Pemenuhan sarana dan prasarana nantinya diupayakan melalui APBD.
Pihaknya pun telah melakukan komunikasi ke sejumlah pihak. Jika demikian, diharapkan usulan tersebut dapat terealisasi tahun depan.
“Opsi lain, dengan mengusulkan bantuan ke pemerintah provinsi atau ke perusahaan,” pungkasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: