APRESIASI dari komitmen Badak LNG dalam melaksanakan program CSR dan usaha menghijaukan seluruh aspek bisnis terus bergulir. Kali ini, Badak LNG meraih penghargaan Indonesia Green Awards 2018.
Digagas oleh La Tofi School of CSR, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Kementerian Perindustrian. Penghargaan diterima oleh Senior Manager Corporate Communication Department Hanes Utama mewakili Manajemen Badak LNG, Rabu (25/4) kemarin.
Penghargaan ini merupakan apresiasi atas upaya perusahaan dalam bidang CSR dan perbaikan mutu lingkungan. Badak LNG berhasil meraih berbagai penghargaan, di antaranya melalui program Bontang Kuala Ecotourism (optimalisasi penyelamatan sumber daya air melalui program ekowisata), Adopsi Transplantasi Terumbu Karang, pemanfaatan drum non b3 dan sisa makanan warga binaan di kampung asimilasi, mengurangi gas losses dan gas flaring dengan alat CUI’s Water Detector, hingga metode baru shutdown Main Cryogenic Heat exchanger (MCHE).
Pada ajang IGA 2018, Badak LNG berkesempatan menampilkan profil perusahaan. Serta beberapa produk mitra binaan di stand perusahaan LNG kelas dunia ini. Seperti keripik ikan bawis, biskuit cangkang kepiting, stik ikan, amplang rumput laut, stik kepiting, amplang bandeng, sirup Mangrove Ovata, batik Mangrove Etam, dan baju khas Dayak.
Selama lebih dari empat dekade mengoperasikan kilang LNG dengan aman, handal, dan professional. Badak LNG juga berkomitmen pada program CSR atau Community Development dalam membangun masyarakat Bontang menjadi semakin lebih baik.
Sesuai dengan cita-cita perusahaan yaitu “Maju Bersama Masyarakat” mengacu pada empat pilar Community Development Badak LNG. Berbagai program unggulan digulirkan perusahaan yang selaras dengan konsep Kota Taman, Smart City, Green City, dan Creative City.
Selain itu, Badak LNG juga berkomitmen untuk menghijaukan seluruh aspek bisnis. Hal ini tertuang dalam misi perusahaan. Yaitu memproduksi energi bersih serta mengelola dengan standar kinerja terbaik. Sehingga menghasilkan nilai tambah maksimal bagi para pemangku kepentingan.
Untuk mewujudkan misi tersebut, perusahaan peraih Proper Emas selama tujuh kali berturut-turut ini melandasi dengan komitmen dan kebijakan. Serta mengimplementasikan secara terstruktur menggunakan sistem manajemen lingkungan. (ra/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: