IMBAUAN kehati-hatian yang sebenarnya penting, jika sampai ke tangan orang usil, malah jadi sebuah pesan horor. Sebab, bumbu-bumbu hoax ikut disertakan. Itulah yang tergambar dari imbauan agar tidak menempatkan telepon seluler (ponsel) di jok motor karena rentan menimbulkan kebakaran.
Pesan berisi imbauan itu banyak disebarkan dengan bumbu foto-foto palsu. Yang masih banyak beredar ialah foto tiga orang (satu berperawakan seperti laki-laki dan dua perempuan) terkapar di sebuah jalan kampung. Mereka disebut korban ledakan karena adanya ponsel di jok motor. Kejadiannya diklaim ada di Purwosari, Pasuruan.
”Warning. Jangan simpan hp di bawah jok sepeda motor. Pada saat berdering langsung meledak. Ini terjadi di Purwosari Jawa Timur. Karena di sana ada accu dan tangki bensin.” Begitu bunyi pesan yang diselipkan bersama foto tiga orang terkapar.
Kabar itu jelas hoax. Sebab, foto yang digunakan adalah sebuah kecelakaan lalu lintas di daerah Bojonegoro, Jawa Timur. Meski foto yang digunakan palsu, pesan yang disampaikan ada benarnya. Ponsel yang ditempatkan di jok kendaraan memang berpotensi menimbulkan ledakan.
Anggota Tim Riset Motor Listrik ITS Yoga Uta Nugraha menjelaskan, pada dasarnya, timbulnya sebuah api atau ledakan bisa terjadi karena tiga komponen penyusun. Yaitu, oksigen, panas, dan bahan bakar (padat, cair, gas). ”Di sepeda motor tentu ada bahan bakar. Ada juga oksigen karena pasti ada udara,” katanya.
Ponsel, terutama smartphone, yang tersambung internet rentan menimbulkan panas. Jika ponsel diletakkan di udara terbuka, panas yang dihasilkan tidak terlalu tinggi. Berbeda ketika ditempatkan di jok motor. Sirkulasi panasnya tinggi. Pertama karena tidak langsung di udara terbuka. Kedua, di bawah jok, terutama motor matik, terdapat engine.
”Ponsel bisa mengalami panas berlebih dan bisa berpotensi menimbulkan ledakan pada baterai,” katanya. Ledakan itu bisa mengakibatkan dua kemungkinan. Pertama, baterai meledak, lalu menyulut ledakan pada bagian bawah jok. Kedua, panas yang tinggi plus adanya oksigen yang cukup dan bahan bakar motor bisa menimbulkan ledakan.
Karena itu, Yoga menyarankan sebisanya menghindari meletakkan ponsel di jok motor. Jika memang terpaksa karena hujan atau faktor lainnya, ponsel harus dalam kondisi flight mode atau nonaktif. Dengan begitu, tidak timbul panas berlebihan pada ponsel. (gun/eko/c10/fat)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: