Libur Lebaran, Pembesuk Padati Lapas

BONTANG – Lapas Kelas III Bontang membuka kunjungan keluarga warga binaan untuk bersilaturahmi di momen Idulfitri 1439 Hijriah. Waktu yang diberikan pun selama 4 hari sejak hari pertama Lebaran hingga Senin (18/6) kemarin. Melihat antusias keluarga warga binaan yang datang, Lapas Bontang pun menggunakan sistem nomor antrian bagi para pengunjung.

Kepala Lapas Kelas III Bontang Heru Yuswanto mengatakan, awalnya pihaknya akan membuka lapas untuk keluarga warga binaan dimulai sejak hari kedua Lebaran yakni Sabtu (16/6). Namun setelah dilakukan rapat, akhirnya disepakati kunjungan keluarga dibuka sejak hari pertama Lebaran yakni Jumat (15/6) hingga Senin (18/6) lalu. “Hanya saja kami berikan jadwal kunjungan dan waktu istirahat bagi para petugas lapas,” jelas Heru, Selasa (19/6) kemarin.

Dirincikan jumlah pengunjung tanggal 15 Juni tercatat sebanyak 191 warga binaan yang dikunjungi. Untuk pengikutnya laki-laki sebanyak 164 orang, pengikut perempuan 217 orang dan pengikut anak-anak sebanyak 193 orang. Sehingga total pengunjung di hari pertama sebanyak 765 orang.

“Jadwal kunjungannya kami bagi dua waktu, pagi mulai pukul 08.00 Wita hingga pukul 11.00 Wita dan siang pukul 13.30 Wita hingga pukul 15.00 Wita,” jelasnya.

Para keluarga warga binaan pun harus menyiapkan KTP. Hal tersebut lanjut Heru, untuk memudahkan registrasi pendaftaran pengunjung.

Tak hanya itu, untuk mempercepat proses penggeledahan, Heru juga meminta para pengunjung tidak membawa masuk dompet, tas, jaket, topi, ponsel, serta barang yang dilarang lainnya. “Barang-barang tersebut, kami minta agar disimpan di masing-masing kendarannya,” ujarnya.

Kata Heru, selama layanan kunjungan Idulfitri 1439 Hijriah semua berjalan lancar tanpa kendala. Para petugas juga semangat mengamankan dan menyiapkan segala sesuatunya. “Untuk pengunjung, kami beri nomor antrean, sehingga jika nomornya sudah dipanggil maka pengunjung bisa menunjukkan formulir pendaftaran serta mengajak pengikutnya untuk masuk ke dalam,” pungkasnya. (mga)