Nominal Insentif Berubah, Petugas Disinfeksi Gundah

bontangpost.id – Pandemi Covid-19 belum berakhir. Bahkan tren penyebaran virus korona di Kota Taman mengalami peningkatan kurun tiga hari belakangan. Petugas medis, pemakaman, dan disinfeksi menjadi garda terdepan dalam peperangan melawan virus asalTiongkok ini.

Sayangnya, perjuangan tersebut tidak diimbangi dengan bentuk apresiasi dari Pemkot Bontang. Pasalnya insentif untuk petugas disinfeksi mengalami tunggakan. Salah satu petugas Donwori (bukan nama sebenarnya) mengatakan kepada Kaltim Post, bahwa pemberian insentif sejauh ini baru Maret sampai Juli 2020.

Setelahnya itu sudah tidak sama sekali cair, kata Donwori.

Jumlah petugas disinfeksi ialah sembilan orang. Dibagi dalam dua tim. Tim pertama berisi empat anggota dan satu koordinator. Area tugasnya mencakup wilayah Bontang Selatan dan Kelurahan Bontang Baru. Sementara tim kedua berisi satu koordinator ditambah tiga anggota. Tim ini menyasar Kecamatan Bontang Utara (selain Bontang Baru) dan Bontang Barat.

Tim kedua ini merangkap disinfeksi saat pemakaman jenazah Covid-19. Kalau Bontang Lestari kemungkinan diambil alih oleh puskesmasnya karena jarang ada kasus, ucapnya.

Awalnya besaran insentif dijanjikan Rp 100 ribu per turun lapangan. Nominal itu berbeda bila ada pemakaman. Petugas pun berhak mendapatkan Rp 100 ribu tambahan saat situasi tersebut terjadi. Akan tetapi pasca lebaran 2021, nominal ini mengalami penurunan.

Kami diberi tahu perubahan menjadi Rp 50 ribu per turun dan akan disalurkan September nanti. Diistilahkan pengganti uang transport saja, tutur dia.

Jika dihitung tunggakan terjadi selama 11 bulan.Menurutnya, selama Januari 2021, Donwori telah turun bertugas sebanyak 35 kali pemakaman. Ditambah tiap hari melakukan disinfeksi ke rumah pasien yang dinyatakan terkonfirmasi. Kecuali Ahad.

Ia pun meminta tambahan penghasilan itu segera dicairkan. Mengingat resiko tugasnya sangat besar. Sebab berhadapan langsung dengan pasien terkonfirmasi positif saat menyambangi rumah bersangkutan. Resiko itu bukan hanya secara pribadinya tetapi juga mengkhawatirkan anggota keluarganya di rumah.

Kami mohon segera dicairkan. Jangan hanya sekedar janji. Kami tidak menunggu seandainya sejak awal tidak dijanjikan, terangnya.

Sebelumnya lambatnya pencairan insentif juga menimpa petugas pemakaman dan tenaga medis. Mendekati dan pasca lebaran tahun ini, seluruh tunggakan itu sudah dilunasi oleh Pemkot Bontang. (*/ak)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor