bontangpost.id – Ruangan Call Center 112 Kota Bontang tidak pernah kosong. Selalu ada petugas call taker yang berjaga. Menghadap layar monitor dengan telinga dijejali headphone. Menunggu aduan masyarakat, siap melayani 24 jam.
Sejauh ini, petugas call taker 112 Bontang sebanyak 8 orang. Setiap hari petugas yang bekerja dibagi dalam tiga sif.
“Ganti-gantian. Enggak setiap hari dengan orang yang sama,” kata Kepala Bidang Penyelenggaraan E-Goverment Diskominfo Bontang Taufiq, Jumat (2/9/2022).
Melayani masyarakat untuk kejadian darurat tentu tak selalu mulus. Kata Taufiq beberapa petugas kerap menerima prank call dan ghost call.
Prank call sering kali pelakunya remaja. Mereka menelepon, biasanya hanya cekikikan ataupun memberi aduan darurat yang salah bahkan malah mengobrol sendiri. Sementara ghost call, orang menelepon tetapi hanya diam.
Berdasarkan data yang dihimpun hingga Agustus, call center 112 Bontang menerima total 3.355 panggilan. Sementara, total panggilan yang terjawab yakni 2.341 panggilan. Ribuan panggilan tersebut didominasi prank dan ghost call.
“Iya, setiap hari pasti ada yang iseng,” timpalnya.
Untuk menekan pelaku ghost call dan prank call, pihaknya melakukan pemblokiran nomor panggilan tersebut selama 1×24 jam. Tujuannya, agar pelaku tidak mengulangi perbuatannya.
“Kami meminta masyarakat lebih bijak dalam memanfaatkan layanan masyarakat tersebut. Jangan malah sengaja melakukan hal-hal yang tidak bertanggung jawab,” harapnya.
Agar Call Center 112 semakin dimanfaatkan masyarakat, Pemerintah Kota Bontang gencar melakukan sosialisasi melalui media sosial dan penyebaran poster ke setiap kelurahan. Untuk memberikan pemahaman bahwa layanan publik ini tidak boleh disalahgunakan.
“Karena saat ini masyarakat sudah banyak yang menggunakan media sosial. Harapannya, melalui itu bisa mengedukasi masyarakat,” tandasnya. (Adv Pemkot)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post