bontangpost.id – Menjelang relokasi, sejumlah pedagang Pasar Citra Mas Loktuan mulai melakukan bersih-bersih lapak baru.
Di gedung baru, nampak sejumlah pedagang silih berganti mengunjungi lapaknya untuk mempersiapkan segala fasilitas dagang. Misalnya saja mengecek kesiapan listrik, air, mengukur rak dan sebagainya.
Hal itu dilakukan agar saat relokasi berlangsung lapak sudah siap dihuni. “Saya ke sini mau mengukur luas lapak untuk disesuaikan dengan rak baju yang mau saya bikin,” kata Supriyadi salah seorang pedagang pakaian saat dijumpai di Pasar Taman Citra Mas Loktuan, Jumat (24/6/2022).
Dilokasi yang sama, Bagian umum Asosiasi Pasar Lasu mengatakan seluruh pedagang menyambut baik rencana relokasi ke gedung baru ini.
Hanya saja yang menjadi keluhan di awal adalah yakni luasan lapak atau kios lebih kecil dari kios yang lama, yakni berukuran sekira 2×3 meter.
“Semua menerima. Bahkan kalau mereka diminta pindah besok mereka mau saja. Kalau di pasar lama itu kan difasilitasi perusahaan makanya lebih luas. Kalau di sini menyesuaikan dengan lahan yang ada,” paparnya.
Kata Lasu, sebagai penyambung informasi antar pihak UPT Pasar dengan pedagang, pihaknya memastikan akan terus memberi informasi terbaru menjelang relokasi pedagang.
“Banyak dari mereka yang masih bingung. Tapi, kami tetap membuka diri untuk ditanya soal relokasi dan lainnya. Karena itu menjadi tanggung jawab kami,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Diskop-UKMP Kamilan mengatakan pekan ini hingga pekan depan pihaknya memberi ruang kepada pedagang untuk mempersiapkan lapak atau kios dagangannya.
Sehingga, relokasi pedagang ke gedung baru dipastikan molor kembali. Sebab, waktu relokasi berdekatan dengan Iduladha.
“Pokoknya 18 Juli itu semua pedagang sudah harus menempati gedung baru. Kan enggak semua pedagang pindah sekaligus. Setelah lebaran kan ada jeda waktu,” ucap Kamilan.
Sebagai informasi, di gedung baru tidak semua lapak terisi penuh. Ia menyebut sekira 121 lapak di lantai dua belum bertuan. Pun, jumlah kios dan los di gedung baru pasar Citra Mas Loktuan memuat 554 lapak dengan jumlah pedagang aktif sekira 561 pedagang.
“Kan ada beberapa lapak yang kosong. Senin besok (27/6) kami akan melakukan pengundian lapak bagi pedagang emperan dan penyewa untuk menempati lapak yang masih kosong itu,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: