bontangpost.id – Jeda satu bulan dari pengundian lapak, akhirnya pekan ini ratusan pedagang Pasar Citra Mas Loktuan akan direlokasi ke gedung baru.
Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang Kamilan mengatakan, pemindahan pedagang ke gedung baru memang ditargetkan bulan ini. Hal itu dilakukan untuk menghindari kerusakan fasilitas pada bangunan.
“Yang jelas minggu ini. Untuk tanggalnya masih akan kami rapatkan besok,” ujarnya, Minggu (19/6/2022).
Kata Kamilan, secara teknis pihaknya akan melakukan relokasi secara bertahap. Relokasi diawali oleh pedagang barang basah. Seperti pedagang ikan, ayam dan daging.
Tahap ke dua, relokasi menyasar pedagang sembako dan sayur. Terakhir disusul pedagang barang kering seperti pedagang kain, emas, dan sebagainya.
“Enggak mungkin dalam sehari semua pedagang bisa direlokasi. Paling enggak makan waktu lima hari,” sambungnya.
Diakui Kamilan, di gedung baru tidak semua lapak terisi penuh. Ia menyebutkan sekira 121 lapak di lantai dua belum bertuan. Sebagai informasi, jumlah kios dan los di gedung baru pasar Citra Mas Loktuan, sebanyak 554 lapak. “Itu masih menjadi evaluasi kami,” akunya.
Pasar Taman Citra Mas dibangun pada 2017. Pembangunan melalui dana APBN ini menelan anggaran sekira Rp 56 miliar. Pada 2018, pembangunan dilanjutkan dengan pengerjaan site file, dengan biaya sekira Rp 9,8 miliar melalui dana APBN. Lalu pada 2019, lantaran pasar yang dibangun pertama tidak mampu menampung jumlah pedagang di Pasar Citra Mas lama, maka dilakukan penambahan bangunan menjadi dua lantai dengan kisaran biaya Rp14,6 miliar melalui APBD. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: