Progres Operasi Timbang di Bontang Hampir 50 Persen, Target 9 Ribu Balita

Wakil Wali Kota Bontang Najirah

bontangpost.id – Progres operasi timbang bayi dan balita diklaim hampir mencapai 50 persen. Pemkot Bontang pun semakin menggencarkan seluruh proses yang ada.

Wakil Wali Kota Bontang Najirah mengatakan, ada lebih dari empat ribu bayi dan balita yang sudah ditimbang. Dari keseluruhan target sekitar 9.380 bayi dan balita di Bontang.

“Masih kami upayakan agar seluruh sasaran dapat ditimbang sampai akhir bulan ini,” katanya.

Skema jemput bola pun bakal diterapkan, guna mempercepat ketercapaian program operasi timbang.

Bila seluruh data lengkap dan diketahui berapa bayi dan balita yang terindikasi stunting, langkah selanjutnya ialah intervensi. Dilakukan secara masif by name by address.

Ia menyebut, pasca rampungnya operasi timbang serentak, pemberian makanan bergizi selama tiga bulan berturut-turut langsung diterapkan.

“Masih ada waktu dan kami pun optimis prevalensi stunting di Bontang dapat ditekan,” sebutnya.

Selain bayi dan balita, lanjut dia, penanganan stunting juga menyasar ibu hamil, bahkan remaja putri.

“Jadi untuk bayi-bayi yang akan lahir juga harus diperhatikan. Jangan sampai terlahir stunting,” ujar dia.

Diketahui, prevalensi stunting di Bontang mencapai 27,4 persen. Hal itu berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023. Dari sebelumnya 21 persen.

“Saya yakin prevalensi stunting di Bontang dapat mencapai 14 persen di 2024,” tutupnya. (*)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version