bontangpost.id – APBD Perubahan yang diperkirakan bernilai Rp 2,2 triliun menjadi yang terbesar sepanjang sejarah berdirinya Bontang. Hal itu pun mendapat sorotan dari Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam.
Politikus Partai Golkar itu mengatakan bahwa anggaran tersebut harus dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat. Utamanya bisa membantu meningkatkan kompetensi masyarakat melalui pelatihan-pelatihan. Sehingga kualitas sumber daya manusia di Bontang bisa ditingkatkan.
“Bisa dimaksimalkan untuk kebijakan-kebijakan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Karena penggunaan anggarannya juga cuma sebentar, hanya berkisar 3 sampai 4 bulan. Lebih baik langsung disasar untuk kebutuhan masyarakat,” katanya saat dihubungi, Rabu (19/4/2023).
Untuk diketahui, APBD 2023 pada semester pertama sebesar Rp 1,8 Triliun. Sementara peningkatan berasal dari alokasi dana bagi hasil (DBH) yang dikucurkan pemerintah pusat.
“Kemungkinan bisa disasar juga untuk tunjangan guru maupun insentif RT. Semoga bisa terserap dengan baik,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post