BONTANG – Pupuk Kaltim memandang perlu adanya peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang ada di program Budidaya Tanaman Obat Keluarga (BUDIMAN OKE) Ma’rifah Herbal Loktuan dan Rumah Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Enggang Herbal Guntung. Untuk itu, mitra binaan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Pupuk Kaltim ini dibekali kegiatan Pelatihan Administrasi dan Pembukuan oleh Suvi Training. Pembukaan kegiatan dilakukan di rumah BUDIMAN OKE Ma’rifah Herbal Jalan RE Martadinata Gang Mushollah Al Yakin III Nomor 80 RT 11 Loktuan, Rabu (4/4).
Pelatihan tersebut ditujukan agar kedua mitra binaan tersebut bisa melakukan penyusunan pembukuan sederhana, dalam rangka meningkatkan kapasitas manajemen pelaku usaha. Dalam pembukaan kegiatan tersebut hadir Staf Departemen CSR Pupuk Kaltim Esti Yuli Wulandari, Ketua Ma’rifah Herbal Asma, dan para peserta yang mengikuti pelatihan tersebut. Menjadi pemberi materi pada pelatihan tersebut adalah Pemilik Suvi Training Eviwanti dan Wiwik Winarti, yang merupakan pengajar pada Suvi Training.
Ketua Ma’rifah Herbal dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pupuk Kaltim atas kepercayaan yang diberikan kepada mereka, untuk menjadi tuan rumah kegiatan tersebut. Senada, pemilik Sufi Training Eviwanti dalam sambutannya juga berterima kasih kepada Pupuk Kaltim atas kepercayaannya sebagai pemberi materi dalam kegiatan tersebut. Dia berharap dari pelatihan tersebut, anggota dari Enggang Herbal dan Ma’Rifah Herbal dapat membuat pembukuan yang Ada, Lengkap, dan Sesuai (ALS).
“Dari situ nanti kita bisa mengukur kekuatan dan kelemahan sebuah usaha, sehingga kita dapat melihat apa yang perlu dipertahankan dan mana yang perlu ditingkatkan dari sistem manajemen yang ada pada usaha tersebut,” jelasnya.
Sementara Staf Departemen CSR Pupuk Kaltim, Esti Yuli Wulandari mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dari Enggang Herbal dan Ma’Rifah Herbal, yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti pelatihan tersebut. Katanya, pelatihan ini merupakan salah satu dari program unggulan CSR Pupuk Kaltim, di mana dengan mengikuti pelatihan tersebut maka diharapkan para peserta bisa melakukan pembukuan agar data-data seperti data administrasi, pemasukan, dan data-data lainnya dapat tersusun dengan baik.
“Fokusnya adalah penyempurnaan daripada pembukuan yang sudah dikerjakan atau dimiliki oleh dua mitra binaan tersebut, sehingga nantinya akan bisa disusun menjadi sebuah laporan yang bagus,” jelasnya. (*/adv/rdy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: