PENDAPATAN Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi pelayanan pasar dan parkir khusus, melampaui target pada tahun lalu. Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Asdar Ibrahim menyebutkan, total pendapatan yang masuk dari dua sektor itu mencapai Rp 1,1 miliar. Pendapatan itu diperoleh dari tiga pasar yakni Rawa Indah, Telihan, dan Citra Mas Loktuan.
“Tahun ini melampui target pungut yang telah dipatok yakni Rp 1 miliar,” kata Asdar.
Ia berharap nantinya beroperasinya pasar baru dapat lebih lagi menambah jumlah pendapatan daerah. Diketahui, retribusi pelayanan pasar diperoleh dari biaya sewa ruang bulanan, retribusi harian pedagang, dan beban biaya masuk.
Hanya saja, jika dua sektor tadi dipisah, capaian retribusi parkir khusus, tidak melampui target. Dari Rp 650 juta yang dipatok, hanya terealisasi Rp 646.825.000. Kepala UPT Pasar Haedar mengatakan penyebab tidak tercapainya target karena masih maraknya pembeli yang memarkirkan kendaraannya di luar kantong parkir pasar. Menurutnya, tren pembeli saat ini justru lebih menyukai transaksi pembelian di pedagang yang berada di pinggir jalan.
Diperparah dengan sempitnya kantong parkir yang dimiliki bangunan pasar. Termasuk dengan akses parkir kendaraan roda dua yang harus menuju bagian belakang dan samping pasar terlebih dahulu. Sementara posisi sayap bangunan pasar juga digunakan oleh pejalan kaki.
“Memang tidak maksimal karena luasan parkir terbatas. Akibatnya orang lebih suka parkir di tepi jalan raya dan membeli di pedagang luar pasar,” ucapnya.
Adanya rambu lalu lintas dilarang berhenti pun diacuhkan oleh pembeli. Dampaknya, di tiap jam tertentu terjadi kepadatan arus lalu lintas. Berkenaan dengan bangunan baru, Diskop-UKMP rencananya bakal memasang sarana parkir elektronik. Akan tetapi, Haedar berujar kemungkinan pengadaan sarana ini dapat terealisasi tahun depan.
Sementara, untuk retribusi pelayanan pasar melampui target. Dari patokan target yakni Rp 400 juta, UPT Pasar dapat meraup Rp 538.498.500 tahun lalu. (*/ak/ind/k1/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: