SANGATTA- Bupati Kutim Ismunandar meminta kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga Sangatta untuk siap siaga pada ramadan hingga pasca lebaran.
Perintah ini dilayangkan untuk mengantisipasi maraknya penyakit ramadan dan hari raya. Seperti diare, jantung, tekanan, dan lainnya.
“Puasa ini siaga terus. RSUD wajib siaga. Karena khawatir banyak yang sakit. Jadi kami minta siap selalu hingga hari raya. Baik pelayanan, dokter, maupun angkutan,” pinta Bupati Ismu.
Menanggapi hal itu, Direktur Utama (Dirut) Anik Istiyandari mengaminkan hal itu. Dirinya mengaku pelayanan RSUD tetap berjalan seperti biasa. Baik perawat, dokter umum maupun spesialis.
Sehingga, meskipun puasa maupun hari raya tidak mengurangi pelayan sedikitpun. “Jadi pelayanan buka terus. Semua standby. Jadi tidak ada masalah sedikitpun. Pelayanan tetap berjalan lancar. Baik saat ini maupun hari raya nanti,” kata Anik.
Memang diakui terdapat sedikit perubahan struktur pelayanan saat hari raya. Non muslim menggantikan posisi sementara bagi yang muslim. Tak lain untuk menghargai mereka yang merayakan hari raya. Begitupun sebaliknya.
“Jadi gantian saja. Ada juga yang cuti. Tetapi hal itu tidak mengurangi pelayanan. Tetapi kita berdoa saja tidak ada yang sakit. Mudahan saja kita semua sehat selalu,” harapnya.
Hanya saja sedikit dikeluhkannya tentang operasional pasien. Sebab semua bus ambulan yang ada saat ini sudah terbilang uzur dan minim.
“Ambulan masih kurang. Ambulan juga sudah tua semua. Yang masalah itu kalau mau rujuk pasien ketempat jauh,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: