bontangpost.id – PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) pada tahun lalu mampu mempertahankan kinerja positif melalui berbagai implementasi strategi inovatif yang berdampak langsung pada akselerasi pertumbuhan perusahaan. Di sepanjang tahun 2022 yang penuh dengan berbagai gejolak di pasar pupuk global, Pupuk Kaltim mampu menorehkan pencapaian yang tertinggi di sepanjang masa perusahaan, yakni sebesar Rp 14,59 triliun, meningkat 137 persen dari pendapatan bersih pada tahun 2021.
Dalam capaian tersebut, Pupuk Kaltim juga telah menyetorkan dana perpajakan kepada negara sebesar Rp 5,2 triliun rupiah di tahun 2022 lalu, naik sebesar 248 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman mengungkapkan, kontribusi Pupuk Kaltim sebagai agen pembangunan terus memberikan dampak positif dalam aspek sosial dan perekonomian negara. Produktivitas dalam upaya membantu petani serta menyokong ketahanan pangan dapat tercapai berkat penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG), yakni TARIF (transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness).
“Berdasarkan implementasi TARIF itu juga, Pupuk Kaltim mampu mempertahankan komitmennya dalam memenuhi kewajiban pajak kepada negara, yang rutin dijalankan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Ke depannya, transparansi, khususnya pada administrasi finansial perusahaan, akan terus kami jaga agar tata kelola keuangan perusahaan tetap bersih, akuntabel, dan kapabel dalam mendukung kelangsungan bisnis perusahaan,” jelasnya.
Komitmen serta kontribusi Pupuk Kaltim dalam membayar pajak ini juga mengundang apresiasi banyak pihak. Salah satunya lewat penghargaan yang diterima dari KPP Wajib Pajak Besar Tiga di gelaran Tax Gathering 2023 yang dihelat Februari silam. Pupuk Kaltim menerima penghargaan dua kategori sekaligus yakni Wajib Pajak dengan Pertumbuhan Pembayaran Pajak Tertinggi Tahun 2022 dan Wajib Pajak sebagai kontributor penerimaan terbesar tahun 2022. Selain itu, Pupuk Kaltim juga mendapatkan apresiasi dari KPP Pratama Bontang dalam acara Tax Gathering 2023 Bontang sebagai Wajib Pajak Badan pembayar pajak terbesar tahun 2022.
Berdasarkan laporan keuangan terbaru 2022 Pupuk Kaltim yang telah diaudit, pajak yang dibayarkan oleh Pupuk Kaltim meliputi Pajak Penghasilan (PPh) potong/pungut, Pajak dibayar di muka, Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Pertambahan Nilai Wajib Pungut (PPN Wapu), dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku.
Sementara untuk PBB sendiri, Pupuk Kaltim telah menyetorkan Rp 41 miliar kepada pemerintah Kota Bontang, sesuai dengan besar luas lahan dan bangunan yang dimiliki. Selain PBB, Pupuk Kaltim rutin dan tepat waktu membayar Pajak Air Bawah Tanah, Pajak Kendaraan Bermotor, dan Pajak Penerangan Jalan kepada Pemkot Bontang.
Ketaatan Pupuk Kaltim dalam membayar pajak tidak terlepas kaitannya dari Pupuk Kaltim sebagai BUMN, yang senantiasa mengedepankan nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif). Nilai-nilai ini diajarkan dan dipraktikkan secara sistematis di seluruh lingkup kerja internal perusahaan.
Selain itu, dalam kepatuhan membayar pajak sesuai regulasi dan tepat waktu, Pupuk Kaltim turut didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dalam pengetahuan perpajakan. Dalam mewujudkan kontribusi pembayaran pajak yang maksimal, Pupuk Kaltim pun senantiasa berusaha untuk membangun jalinan komunikasi yang baik dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP), terkhususnya dalam aspek administratif perpajakan.
“Kami menyadari posisi strategis yang diemban perusahaan sebagai anak perusahaan BUMN, dalam menyokong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, kami akan terus berupaya untuk mempertahankan performa kinerja yang positif agar pembangunan yang berkelanjutan dapat tercapai. Lebih jauh lagi, kami harap Pupuk Kaltim dapat menjadi teladan dalam aspek kepatuhan pembayaran pajak. Karena ketaatan membayar pajak akan banyak membantu membangun bangsa ini, baik dari sisi perekonomian, sosial dan lain sebagainya,” tutup Qomar. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post