BONTANG – Anggota DPRD Bontang M Irfan mendorong Pemkot Bontang serta seluruh perusahaan yang bergerak di Bontang agar dapat menurunkan angka pengangguran.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, salah satunya niatnya ingin duduk di DPRD Bontang lantaran ingin menyalurkan aspirasi masyarakat. Salah satunya adanya keluhan sulitnya mencari lapangan kerja di Kota Taman. Padahal yang mereka lihat, Bontang dikelilingi perusahaan yang besar.
“Jadi masuk ke ranah ini, ingin memberitahukan kepada pemerintah bahwa masyarakat butuh ini (lapangan kerja), dengan memberikan sumbangsih pemikiran kepada pemerintah,” ucapnya.
Anggota Fraksi Amanat Nurani Rakyat (Annur) ini menyarankan agar dinas terkait serta perusahaan dapat bekerjasama lebih baik lagi dengan menggelar pelatihan kepada masyarakat sekitar. Untuk menambah skill-nya, sehingga dapat dapat diterima di dunia kerja.
“Jadi jangan setengah-setengah, dibuat andal betul mereka baru dilepas,”
Dia sangat tidak setuju jika sumber daya manusia (SDM) Bontang dipandang rendah. Karena pria yang bergelut lama di perusahaan ini menyebut, warga Bontang banyak diminati perusahaan luar. Di contohkannya, seperti welder Bontang yang kini telah go international serta bekerja di luar daerah. “
“Saya adalah orang yang tidak setuju (dipandang rendah), dengan alasan kualitas SDM tenaga luar Bontang lebih hebat,” ucapnya.
Selain itu, pria berkacamata ini meminta perusahaan di Bontang saat ini dapat mematuhi Peraturan Daerah (Perda) Bontang nomor 10 tahun 2018 tentang perubahan atas peraturan daerah nomor 1 tahun 2009 tentang rekrutmen dan penempatan tenaga kerja. Dalam Perda tersebut tertuang tentang rekrutmen dan penempatan tenaga kerja, yang di dalamnya mewajibkan perusahaan mengakomodir 75 persen tenaga kerja lokal.
“Saya akan mengawal Perda ini,” tegasnya.
Diketahui, pada tahun lalu jumlah pencari kerja mencapai angka 10.602 orang. Dengan jumlah lowongan hanya 2.707. Namun yang terserap bekerja hanya 1.623 tenaga kerja. (Zaenul/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post