bontangpost.id – Pelaksanaan ujian sekolah bakal digelar pada 5 April. Skema bentuk tes yang diberikan antara jenjang SD dan SMP pun berbeda. Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Riyanto mengatakan ujian sekolah tahun ini untuk SMP berbasis komputer atau android.
“Jadi peserta ujian rencananya datang ke sekolah tetapi pelaksanannya tetap online,” kata Riyanto.
Namun karena ini dilaksanakan secara serentak di jenjang kelas IX, maka fasilitas sekolah dipastikan tidak mampu mengakomodasi seluruhnya. Sehingga pihak sekolah meminta peserta ujian untuk membawa perlengkapan sendiri. Bisa berupa smartphone maupun laptop.
“Jika orangtua terkendala maka sekolah tetap memfasilitasi,” ucapnya.
Seluruh sekolah pun telah mendata kelengkapan itu kepada orangtua peserta ujian. Tepatnya dimulai sejak Selasa (23/3/2021). Data ini menjadi acuan sekolah untuk menyiapkan kebutuhan bagi mereka yang terkendala. “Harus kami layani melalui laboratorium sekolah,” tutur pria yang juga menjabat Kepala SMPN 1 Bontang ini.
Naskah soal pun telah dibuat oleh tim penyusun dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Terdapat dua paket soal untuk tiap mata pelajaran. Satu dijadikan bahan ujian utama, sisanya merupakan cadangan.
Sementara Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Bontang Selatan Nursyamsu menjelaskan untuk jenjang SD bentuk ujian sekolah memakai tes tulis. Adapun pelaksanaanya selama tiga hari. Tepatnya 5-7 April.
Meski demikian sesuai dengan surat edaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) peserta ujian memiliki kewajiban. Meliputi membawa alat tulis sendiri, membawa bekal masing-masing, dan mematuhi protokol kesehatan. Seiring dengan pelaksanaan ujian yang bakal memakai skema tatap muka.
“Nantinya tes tulis bentuknya. Peserta ujian mengerjakan naskah soal yang telah disusun tim perumus,” kata Nursyamsu.
Mengenai pengawasan dipakai pola silang. Artinya guru akan bertugas di sekolah yang bukan tempat mengajarnya. Akan tetapi K3S berencana untuk mengatur berdasarkan jarak terdekat.
“Jadi misalnya guru SDN 006 Bontang Selatan akan bertugas di SDN 011 Bontang Selatan,” terangnya.
Jenjang SMP terdapat empat mata uji yang diakomodasi Disdikbud. Berupa bahasa indonesia, bahasa inggris, matematika dan IPA. Nantinya tiap hari hanya ada pelaksanaan satu mata uji. Sementara jenjang SD mencakup tiga mata uji yakni bahasa indonesia, matematika, dan IPA. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: