SANGATTA – Perusahaan Listrik Nasional (PLN) Rayon Sangatta, Kutai Timur (Kutim) mengupayakan bahwa program pemadaman bergilir listrik seperti yang terjadi selama 2016, tak akan terjadi lagi di tahun 2017 ini. Pasalnya, pihaknya telah membenahi seluruh jaringan listrik baik yang berasal dari Kota Bontang maupun di wilayah Sangatta.
“Target kami, mulai bulan ini mudah-mudahan sudah tidak ada lagi proses pemadaman bergilir listrik. Kita berharap bisa kita realisasikan. Karena segala sesuatunya tergantung bagaimana di lapangan,” kata Kepala PLN Rayon Sangatta Poniman belum lama ini.
Menurutnya, program pemadaman bergilir seharusnya sudah selesai akhir tahun 2016 lalu. Namun dikarenakan ada kendala teknis, seperti cuaca yang tidak menentu, semisalnya hujan, sehingga petugasnya sulit melakukan perbaikan.
“Sebetulnya kita mencanangkan kemarin, di Minggu keempat Novemver 2016, proses pemeliharaan dan perbaikan yang kita miliki sudah selesai. Tapi ternyata banyak kendala di lapangan, yang sebelumnya tidak kita prediksi, salah satunya kendala cuaca,” akui Poniman.
Sambungnya, dan akibat cuaca tersebut juga membuat banyak petugas PLN tidak berani melakukan perbaikan. Kendatipun seluruh jaringan listrik sudah dipadamkan, namun tetap saja dapat memberikan resiko.
“Tapi yang jelas, dengan kita manarik satu sirkit dari Bontang, kita saat ini sudah mendapatkan pasokan sekitar 2 megawatt. Dan kalau ini (Perbaikan) sudah tuntas semua, bisa sekitar dua kali lipat, atau 4 megawat dari Bontang, itu disamping yang sudah ada,” jelasnya.
Ia menerangkan, untuk membenahi semua jaringan listrik di wilayah PLS Sangatta, pihaknya menghabiskan anggaran hingga puluhan miliran rupiah. Itu belum termasuk biaya pemeliharaan jaringan listrik yang berasal dari PLN Kota Bontang.
“Angka pastinya berapa, saya kurang ingat, saya perlu lihat data dulu. Karena pemeliharaan jaringan inikan bukan hanya di areal PLN Sangatta saja, tapi juga yang berasal dari PLN Bontang. Kalau dikira-kira, ya angkanya mencapai di atas puluhan miliar lah,” tuturnya.
Kendati demikian, menurutnya, dengan keterbatasan daya dan permasalahan jaringan di PLN Sangatta, sedikit tidaknya sudah ada sekitar 3.000 pelanggan baru yang mendapatkan pelayanan listrik dari pihaknya. Khususnya yang disuplai dari PLN Bontang.
“Sekarang ini, kita sudah memiliki daya sekitar 18 megawat, itu sudah mencakup PLN Bontang dan PLN Sangatta. Dengan daya itu, baik itu Sangatta Utara dan Sangatta Selatan sudah terlayani semua, termasuk di daerah Teluk Pandan,” tandasnya.
Seperti diketahui, proses pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik oleh PLN Sangatta berdampak pada adanya pemadaman bergilir sepanjang tahun 2016. Seperti di daerah Jalan APT Pranoto, Jalan Diponegoro, Jalan IA Muis, Jalan Yos Sudarso I dan Sangatta Selatan, mendapatkan pemadaman setiap hari Kamis dan Sabtu.
Hal serupa juga terjadi di daerah Sangatta Utara lainnya seperti di Jalan Yos Sudarso II hingga Yos Sudarso IV. Termasuk di daerah Jalan Poros Kabo Jaya, Jalan Hasanudin dan Gang Dayung, dengan waktu yang berbada-beda. (drh)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: