2030, Tidak Ada Lagi Pembangunan TPA Baru di Bontang

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bontang Heru Triatmodjo (Jelita/bontangpost.id)

bontangpost.id – Pengurangan volume sampah di masyarakat masih terus diupayakan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bontang Heru Triatmodjo menuturkan, umur tempat pemrosesan akhir (TPA) diprediksi hanya sekitar empat tahun lagi.

“Kami masih koordinasi dengan kementerian terkait hal tersebut,” katanya.

Apalagi, terdapat kebijakan dari pemerintah pusat bahwa tidak ada pembukaan TPA baru pada 2030 mendatang.

Hal itu pun berlaku untuk setiap daerah.

Oleh karenanya, residu sampah dari masyarakat yang masuk ke TPA harus ditekan.

Sejumlah upaya dilakukan untuk mengurangi volume sampah di masyarakat, sehingga sampah yang benar-benar tidak dapat diolah lagi baru dibuang ke TPA.

“TPST punya peran mengurangi sampah hingga 30 ton,” sebut dia.

Menurut estimasi, lanjut dia, produksi sampah satu orang dapat mencapai setengah kilogram per hari.

Bila dikalkulasi dengan jumlah penduduk yang ada, tidak menutup kemungkinan umur TPA akan semakin pendek.

“Tahun ini kami mau kembangkan pengurangan sampah dengan mengubahnya jadi energi. Tapi masih kaji lebih lanjut,” tandasnya. (*)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version