SANGATTA – Si jago merah mengamuk di Jalan Murung Raya, RT 18, Sangatta Utara, Minggu (4/6) kemarin. Satu rumah barakan 6 pintu dan 3 warung ludes terbakar.
Dari informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi pada pukul 15.30 Wita. Api diduga pertama kali muncul dari rumah barakan nomor 2. Warga setempat yang melihat sontak langsung meminta pertolongan. Dalam sekejap suasana berubah mencekam. Pasalnya, rumah barakan tersebut berada di tengah pemukiman dan berbahan kayu. Jadi api dengan cepat menjalar.
Setelah melalap rumah barakan, api menjalar ke arah depan, yakni ke arah warung. Warga pun berupaya menyelematkan barang-barang berharga. Di saat bersamaan, mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) Kutim tiba di lokasi. Proses pemadaman juga dibantu warga setempat. Beruntung kondisi angin sedang tenang. Sehingga proses meminimalisir luas kebakaran bisa dilakukan. Dalam waktu sekira 40 menit, akhirnya api berhasil dipadamkan.
Salah satu saksi mata Erlin menuturkan, pada saat kejadian dia sedang memasak gorengan. Tiba-tiba dia mendengar jeritan orang yang berteriak kebakaran. Setelah menengok ke belakang rumah, api disertai asap hitam sudah membumbung dari rumah barakan.
“Saya ada di depan, sedang goreng-goreng. Tiba-tiba ada yang teriak kebakaran, saya lihat apinya dari belakang (rumah barakan),” kata Erlin.
Erlin sejatinya, hanya tinggal sementara di warung tersebut, dia bertugas menjaga warung gorengan miliki kakaknya yang ditinggalkan ke luar kota. Warung tersebut juga ludes dilalap api. Hanya beberapa barang yang berhasil diselamatkan.
“Kalau barang ada yang diselamatkan. Tapi uang untuk bayar kontrakan warung itu Rp 1,5 juta ikut terbakar,” kata Erlin pasrah.
Akibat kejadian ini, satu barakan 6 pintu milik H Simuh ludes terbakar, kemudian masing-masing warung gorengan, warung penjual pisang, dan warung makan kini juga tinggal arang. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Setelah api berhasil dipadamkan, petugas kepolisan telah melakukan pencarian informasi di lokasi. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab kebakaran. (hd)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post