SANGATTA – Impian masyarakat Kutai Timur (Kutim) untuk dapat menikmati mudik lebaran menggunakan kapal laut, langsung dari Pelabuhan Kudungga di Kenyamukan Sangatta Utara dipastikan belum bisa terwujud. Pasalnya, anggaran perbaikan kerusakan causeway (terusan penghubung pelabuhan), baru akan dianggarkan pusat pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P). Sehingga, pengoperasian pelabuhan yang menjadi bagian dari Jalur Pelayaran Tol Laut 8 Nasional itu baru dapat terealisasi awal 2018 mendatang.
“Pengoperasian pelabuhan baru bisa dilakukan pada awal tahun 2018 mendatang. Mengingat ada beberapa hal yang harus diselesaikan dulu,” ucap Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang.
Dia menerangkan, beberapa hal yang menyebabkan tertundanya pengoperasian pelabuhan diantaranya permasalahan couseway pelabuhan yang rusak dan belum dirampungkan oleh Kementrian Perhubungan. Selain itu, soal izin operasional pelabuhan juga belum dikeluarkan oleh Kementrian Perhubungan melalui Dirjen Laut. Karenanya, saat ini Pemkab Kutim membentuk tim kecil dan berbagi tugas kerja. Seperti, Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim, untuk segera menyelesaikan permasalah tersebut.
“Secepatnya tim begerak untuk mengurus perizinan operasional pelabuhan serta menindaklanjuti kepastian penyelesaian couseway oleh Kementrian Perhubungan,” ujarnya.
Mantan Anggota DPRD Kutim ini mengatakan, jika sesuai kabar anggaran perbaikan causeway baru masuk APBN-P, maka otomatis perbaikan tidak dapat langsung dilakukan. Sebab, umumnya, anggaran baru akan turun sekitar bulan Angustus atau September tahun ini. Maka dengan estimasi lama pekerjaan yang dilakukan sehingga kemungkinan Pelabuhan Laut Kenyamukan Sangatta baru bisa beroperasional secara resmi pada bulan Januari tahun depan.
“Kami (Pemksb Kutim, Red.) juga tidak mungkin memaksakan untuk memperbaiki dahulu kerusakan itu (Causeway, Red.). Karena bisa jadi masalah. Makanya, pilihan terakhir hanya menunggu anggaran pusat untuk perbaikannya,” tutup Kasmidi. (aj)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post