SAMARINDA – Tim laboratorium forensik (Labfor) Surabaya akan diturunkan Polres Samarinda untuk menyelidiki penyebab kebakaran kantor Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Samarinda, Senin (1/1) lalu.
Kapolres Samarinda, Kompol Vendra Riviyanto mengaku, belum dapat memastikan penyebab kebakaran. Penyebab kebakaran baru akan diketahui setelah proses penyelidikan oleh tim labfor nantinya.
“Nanti dari tim labfor Surabaya yang akan melakukan penyelidikan. Sebelum ada hasil dari itu, kami belum dapat menyimpulkan apapun. Sekarang sedang saya komunikasi ke Polda Kaltim, kapan tim labfor akan ke TKP (Tempat Kejadian Perkara),” katanya, Selasa (2/1) kemarin.
Sejumlah barang bukti untuk keperluan uji laboratorium oleh tim labfor telah diamankan. Hanya saja pihak kepolisian masih enggan membeberkan apa saja alat bukti yang telah diamankan tersebut.
“Kami belum dapat mengungkapkan apa penyebab kebakaran. Termasuk menduga-duganya. Saya kira, secara kasat mata, bisa dilihat sendiri. Yang jelas, kita tunggu hasil penyelidikan dulu,” tuturnya.
Untuk memudahkan proses penyelidikan nantinya, sambung dia, penyidik kepolisian telah meminta keterangan dari sejumlah saksi. “Untuk jumlah saksi belum bisa saya sebut. Tapi yang pasti kami sudah memanggil beberapa saksi mata,” katanya.
Selain menurunkan tim labfor dari Surabaya, proses penyelidikan kebakaran eks kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Samarinda tersebut, juga akan melibatkan penyidik dari Polda Kaltim.
“Semua kebakaran jadi perhatian kami. Apalagi ini kebakaran kantor pemkot. Ini merupakan fasilitas negara, dipergunakan untuk melayani masyarakat. Jadi kami harus menuntaskan penyidikan,” sebutnya.
Diwartakan sebelumya, Senin (1/1) sekira pukul 12.10 Wita, kantor Bidang Pertamanan dan Pemakaman Dinas Perkim Samarinda yang berlokasi di kawasan Balai Kota Samarinda, Jalan Kesuma Bangsa I, ludes dilahap sijago merah. Dugaan sementara, kebakaran diduga akibat korsleting listrik yang berasal dari kantin kantor tersebut.
Akibat kebakaran ini, sejumlah barang dan arsip milik Dinas Perkim Samarinda ludes terbakar. Selain itu, akibat kebakaran tersebut, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta. (*/um/drh)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: