BONTANG – Tujuh orang peserta magang dari Bontang dilepas Badak LNG, Rabu (3/1), bertempat di Lobi Golf Badak LNG. Mereka tergabung dalam program magang Laboratorium & Environmet Control, Kultur Jaringan, dan Operator Biodiesel pada 2016. Perpisahan ini menandakan bahwa satu tahun sudah mereka menjalani masa magang di Badak LNG. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Pelatihan Produktivitas dan Penempatan Kerja Kota Bontang, Ikhwan Agus serta para pembimbing dari masing-masing tempat magang di Badak LNG.
Melalui program magang Laboratorium & Environment Control, Kultur Jaringan, dan Operator Biodiesel, peserta dapat mengembangkan potensinya dan mendapat pengetahuan dunia kerja yang sesungguhnya. Program ini sekaligus mendukung visi Pemerintah Kota Bontang yaitu Smart City.
“Terima kasih kepada Badak LNG yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk belajar dan mengenal dunia kerja sebenarnya. Terima kasih juga kepada bapak ibu pembimbing, telah memberikan atau menyalurkan ilmunya kepada kami,” ungkap Ellyn Ghaty, salah satu peserta magang di Kultur Jaringan.
Program magang Badak LNG ini juga sejalan dengan komitmen Joko Widodo untuk “Menuju Indonesia Berkompeten”. Komitmen tersebut bertujuan menggalang komitmen dunia usaha atau industri, untuk menyelenggarakan pemagangan di industri dalam rangka percepatan peningkatan kompetensi dan percepatan sertifikasi.
“Harapan kami, semua peserta magang dapat mengambil ilmu dan nilai positif saat mengikuti program magang di Badak LNG. Mampu mengetahui dunia kerja yang sebenarnya, mampu bertanggung jawab pada tugasnya masing-masing dan selalu disiplin dalam segala hal,” tutur Busori Sunaryo selaku Manager Media/CSR/External Relations saat acara perpisahan tersebut.
Dalam sambutannya, Ikhwan Agus menyampaikan apresiasinya kepada Badak LNG atas program magang yang telah dilaksanakan selama 12 tahun ini. “Terima kasih kepada Badak LNG, semoga dengan adanya program magang ini, Badak LNG selalu jaya dan berkah. Serta untuk para peserta magang bisa mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya,” tutur Ikhwan.
Dengan berakhirnya masa magang dari periode 2016, maka Badak LNG juga melakukan seleksi penerimaan mahasiswa program magang periode 2018, pada 23-30 November 2017 lalu. Seleksi yang dilakukan terdiri dari seleksi administrasi, tes akademis, tes wawancara dan terakhir ialah medichal check up. Sementara, pada 2 Januari kemarin, sebanyak 10 peserta magang Laboratorium & Environment Control, Kultur Jaringan, dan Operator Biodiesel 2018 yang telah lolos, melakukan penandatanganan perjanjian magang di Kantor Corporate Communication Badak LNG.
Untuk memajukan pendidikan di Kota Bontang dan Kaltim, selain menyiapkan SDM yang siap kerja melalui program magang, Badak LNG telah menggulirkan aneka program dan aktivitas lainnya antara lain adalah Cooperative Education Program (COOP), Praktik Kerja Lapangan (PKL), LNG Academy dan Badak Full Scholarship (BAFCO).
COOP adalah kegiatan pendidikan yang menerapkan sistem Working Learning Integrated Program antara dunia industri dan dunia pendidikan. Selain mengatasi kesenjangan antara dunia industri dan pendidikan, program ini juga berfungsi memenuhi kebutuhan dunia industri akan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai, baik secara hard skill maupun soft skill.
Badak LNG juga melaksanakan aktivitas pendidikan lain yang mirip dengan COOP, berupa PKL. Jika COOP berlangsung rata-rata enam bulan, maka kegiatan PKL dilaksanakan sekitar satu sampai dua bulan saja.
Sementara itu untuk BAFCO, merupakan beasiswa pendidikan, ditujukan untuk anak sekolah hingga mahasiswa di tingkat perguruan tinggi. Sebagai program full scholarship, BAFCO menanggung seluruh biaya yang timbul dari program pendidikan para penerimanya. Biaya tersebut mencakup emenuhi kebutuhan dunia industri akan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai, baik secara hard skill maupun soft skill. Badak LNG juga melaksanakan aktivitas pendidikan lain yang mirip dengan COOP, berupa Praktik Kerja Lapangan (PKL). Jika COOP berlangsung rata-rata enam bulan, maka kegiatan PKL dilaksanakan sekitar satu sampai dua bulan saja.
Sementara itu untuk Badak Full Scholarship atau BAFCO, merupakan beasiswa pendidikan yang ditujukan untuk anak sekolah hingga untuk mahasiswa perguruan tinggi. Sebagai program full scholarship, BAFCO menanggung seluruh biaya yang timbul dari program pendidikan para penerimanya. Biaya tersebut mencakup biaya pendidikan, seragam, buku pelajaran dan buku tulis, bimbingan belajar, serta transportasi sekolah. Program ini merupakan kerjasama Badak LNG dengan Yayasan Vidatra.
Adapun LNG Academy didirikan dengan tujuan menjadi pusat keunggulan (center of excellence), serta rujukan pendidikan keteknikan di bidang migas, khususnya bidang LNG. Setelah empat dekade, Badak LNG telah tercatat sebagai salah satu perusahaan yang mumpuni dalam pengolahan LNG. (ra/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: