BONTANG – Pekan olahraga provinsi (Porprov) Kaltim bakal dihelat akhir tahun ini, dengan Kabupaten Kutai Timur selaku tuan rumah. Proses persiapan pun dilakukan oleh cabang olahraga (cabor) binaraga Bontang.
Ketua Persatuan Angkat Berat, Binaraga, Angkat Besi Seluruh Indonesia (Pabbsi) Bontang Aris Priyo Utomo menargetkan tiga medali dapat dibawa pulang ke Kota Taman. Meskipun demikian belum ada rincian jenis medali yang sudah dipatok tersebut.
“Apakah itu emas, perak, atau perunggu belum bisa ditentukan,” kata Aris kepada Bontang Post, Rabu (16/5).
Jumlah tersebut meningkat dari porprov 2014 yang hanya meraih satu emas dan satu perunggu. Mengingat atlet yang dikirim saat itu hanya berjumlah tiga orang. “Dikarenakan sepekan sebelum bertanding baru dipanggil pengurus Pabbsi Bontang,” ujarnya.
Sesuai dengan hasil pra porprov, tim binaraga Bontang akan menurunkan 8 atlet nantinya. Akan tetapi kelas tanding dari seluruh atlet tersebut bakal ditentukan H-1 jelang pertandingan.
Aris menyatakan saingan terberat tim binaraga Bontang adalah daerah Kutai Timur. Pasalnya, sang tuan rumah memakai atlet langganan Kaltim yang kerap menjurai beberapa kejuaraan.
Namun, ia optimistis tim Bontang mampu memberikan perlawanan. Dikatakannya, kedua daerah kerap bertanding secara bersama sehingga sudah tahu kelebihan dari sang lawan. “Tetap optimistis kami akan menggenjot latihan. Kalau berbicara kejuaraan siapa paling siap yang akan juaranya,” ujarnya.
Saat ini tim belum melaksanakan program pemusatan latihan, tetapi tetap menggelar latihan rutin. Sayangnya latihan itu dilakukan secara terpisah mengingat perbedaan tempat bekerja dari masing-masing atlet.
“Latihan di tempat fitnes masing-masing. Ada yang di Samarinda, ada pula yang di Bontang,” ungkapnya.
Tiga bulan jelang pertandingan seluruh atlet akan digembleng dengan intensitas latihan yang lebih. Salah satunya dengan melakukan program diet.
Rencananya, pemusatan latihan akan mulai digeber bulan Juli. Tentunya penyusunan tersebut dari pengurus cabor bergantung kepada kucuran anggaran dari KONI Bontang.
“Sampai sekarang anggaran dari KONI belum turun, kami berharap dapat dikucurkan segera untuk lebih cepat menyusun agenda trainning center,” tukasnya. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post