SANGATTA – Bupati Kutim, Ismunandar menginstruksikan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melatih Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) sebelum mengikuti seleksi CPNS, yang rencananya akan digelar di Kutim tahun ini.
Menurutnya, hal tersebut berguna agar memudahkan pegawai honor yang telah lama mengabdi, untuk meraih jabatan lebih tinggi. “Saya minta senior-senior TK2D dilatih terlebih dahulu, soalnya tes tersebut harus menggunakan sistem,” katanya saat diwawancarai usai coffee morning belum lama ini.
Dia menginginkan pekerja yang lama mengabdi menjadi prioritas, pasalnya masih banyak pegawai yang belum mumpuni dalam mengoperasikan komputer dan jaringan.
“Saya rasa banyak pegawai, terlebih yang tinggal di pedalaman. Takutnya masih kaku pakai komputer. Jangankan itu, pasti ada saja belum pernah buka dan belum tahu cara menekan tombol komputer. Maka dari itu dilatih dulu sebelum mengikuti tesnya,” ungkapnya.
Di tempat berbeda, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kutim, Zainuddin Aspan mengaku belum bisa menentukan waktu yang tepat melaksanakan tes CPNS. Pasalnya sarana utama belum memadai.
“Kami butuh 100 komputer yang akan langsung dihubungkan ke pusat. Tapi belum tersedia, jadi sama-sama masih menunggu,” ungkapnya.
Segala tahapan masih terus ia siapkan. Lebih lanjut Zai menjelaskan, tes CPNS menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) untuk seleksi CPNS dari jalur umum, tidak serta merta diikuti kesiapan infrastruktur di daerah.
“Tes ini tetap diikuti tiga daerah, Bontang, Berau dan Kutim. Ya persiapan teknisnya nanti akan diurus oleh timnya sendiri,” tandasnya. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post