SANGATTA – Pengedar sabu-sabu ini punya cara unik untuk berkelit dari kejaran anggota Polres Kutim. Yaitu dengan menyembunyikan barang bukti di bawah kolong dapur.
Namun ibarat pepatah, sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Cara Anda Wira Hadi (25), warga Jalan Dayung 2A Gang Hidayah RT 003, Desa Singa Gembara, Kecamatan Sangatta Utara itu terbongkar pasca dilaporkan warga.
Atas laporan tersebut, Anda ditangkap aparat di kediamannya sendiri, yakni yang saat ini beralamat di Jalan Yos Sudarso II, Gang Rawa, Sangatta Utara. Ia diamankan sekira Pukul 18.00 Wita, kemarin.
Aparat kepolisian berhasil mengamankan barang bukti dua poket kecil, yang diduga narkotika jenis sabu seberat 0,63 gram. Kemudian satu buah handphone, satu buah timbangan digital, uang Rp 650.000, dan beberapa plastik klip.
Kapolres Kutim, AKBP Teddy Ristiawan menuturkan, awal September lalu Unit Opsnal Sat Resnarkoba mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa di wilayah Sangatta sering terjadi transaksi narkoba.
Kemudian melakukan penyelidikan laporan tersebut. Ternyata benar, pihaknya berhasil mengamankan yang diduga pelaku pengedar narkoba.
“Anggota mengamankan seorang laki-laki berada dalam rumahnya yang mengaku bernama Anda. Saat digeledah, ditemukan 2 poket sabu yang disimpan dalam tas kecil warna hitam, yang di taruh di bawah kolong dapur,” jelas Kapolres Teddy.
Selanjutnya, tersangka dan barang bukti dibawa ke Mako Polres Kutim, guna pemeriksaan lebih lanjut. Tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (1 ) jo pasal 112 ayat ( 1 ) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Saat dikonfirmasi, Anda membenarkan jika dirinya terlibat dalam peredaran narkoba di Kutim. Salah satu alasannya ialah faktor ekonomi. Faktor ekonomi yang memaksanya untuk bisnis haram tersebut. Selain mahal, cara kerjanya terbilang mudah.
“Tetapi saya menyesali semua perbuatan tersebut. Saya berjanji tak akan mengulanginya dan siap menanggung akibatnya,” kata Anda. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post