BONTANG –Kecamatan Bontang Barat butuh tempat pemakaman umum (TPU). Mengingat, selama ini warga banyak yang dikuburkan di TPU Teluk Pandan, Kutai Timur.
Sekretaris Komisi I DPRD Abdul Malik mengatakan saat ini makam yang ada adalah makam Toraja dan Kristiani yang dikelola yayasan. “Pemkot Bontang wajib untuk menyiapkan lahan untuk TPU di Bontang Barat,” kata Malik kepada Bontang Post, Kamis (8/11).
Lahan di area sekitar Jalan Soekarno-Hatta disebut masih banyak kosong. Politikus PKS ini menilai tiap tahun nantinya pasti ada pertambahan penduduk. “Jadi penyiapan area makam memang urgent,” tuturnya.
Malik juga menyinggung perihal wacana pembahasan raperda terkait pemakaman. Nantinya dalam draf tersebut menitikberatkan soal penataan. Salah satu contohnya seperti di Balikpapan. Penataan berdasarkan keyakinan ditetapkan sana dalam satu TPU.
“Di Balikpapan luas TPU ada yang 32 hektare. Penataannya sesuai dengan keyakinan dan itu diatur dalam perda,” ucapnya.
Wacana terkait dibangunnya makam bahagia juga diusulkan masuk dalam draf raperda. Berkenaan dengan indikator siapa yang dapat dimakamkan pada area tersebut. “Itu perlu dirumuskan, naskah akademiknya pun harus ada,” ungkapnya.
Raperda pemakaman sendiri masuk dalam usulan prolegda 2019. Regulasi tersebut diusulkan oleh DPRD. Sebelumnya diberitakan, lahan di beberapa TPU telah menipis. Seperti di Bontang Kuala, Tanjung Laut, Guntung, dan kuburan Toraja Kanaan.
TPU Satimpo pun berpotensi mengalami kondisi serupa. Meskipun masih diusulkan penambahan lahan. Tapi, diprediksi hanya bisa menampung jenazah hingga dua sampai tiga tahun ke depan. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post