SAMARINDA – Memasuki akhir tahun, Pemkot Samarinda mulai melakukan lelang jabatan. Lelang jabatan dilakukan lantaran ada tiga posisi kepala dinas/organisasi perangkat daerah (OPD) yang ditinggalkan kosong.
Posisi jabatan yang kosong tersebut adalah Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (DPK), Kepala Dinas Perikanan (Diskan), dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Samarinda, Arliasyah mengatakan, lelang jabatan sudah mulai berjalan.
“Sekarang sudah tahap assessment di Surabaya. Ada dua belas orang yang melamar untuk ke tiga posisi tersebut,” tutur Arli.
Setelah melaui proses asessment, sambungnya, tim independen di Surabaya akan mengumumkan empat nama. Setelah itu, nama-nama tersebut diserahkan kepada Wali Kota Samarinda untuk dipelajari. Di saat bersamaan, pemkot juga akan menyerahkan nama-nama tersebut ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk ditindaklanjuti.
“Kami minta rekomendasi dari KASN untuk mengerucutkan empat nama tersebut menjadi tiga nama. Nanti kalau tiga nama sudah keluar, keputusan terakhir ada di tangan Pak Wali Kota selaku pejabat pembina kepagawaian untuk memilih penempatan tiga nama tersebut,” jelas Arli.
Kendati demikian, Arli tidak hafal siapa nama calon pejabat yang ikut lelang jabatan itu. Yang jelas, kata dia, para pelamar tersebut merupakan pejabat eselon III dan merupakan warga asli Samarinda. “Tidak ada pelamar dari luar daerah. Semua merupakan orang Samarinda,” ujarnya.
Ia menuturkan, proses lelang jabatan ini akan melalui penilaian dari tim seleksi (timsel) yang terdiri dari pejabat pemerintah dan akademisi dari perguruan tinggi di Samarinda. Para pelamar akan membuat karya tulis, presentasi dan melalui tes wawancara dari tim pansel.
Dalam perjalanannya, Arli mengaku, para calon pelamar lelang jabatan biasanya tidak lolos karena terkendala persyaratan dalam hal usia. Sebab, para pejabat yang melamar tidak boleh berusia lebih dari 56 tahun.
“Pastinya semua persyaratan harus dipenuhi. Kalau tidak, ya tidak lolos,” pungkasnya. (*/dev)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post