bontangpost.id – Mengawali program di 2021, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pupuk Kaltim kembali menggelar blusukan ke para mustahik dari warga yang membutuhkan di Kota Bontang. Kali ini, UPZ Pupuk Kaltim mendatangi 6 mustahik, terdiri dari 5 warga Loktuan dan 1 warga Tanjung Laut, pada Selasa (12/1/2020).
Blusukan dipimpin langsung Ketua UPZ Pupuk Kaltim Nur Sahid, didampingi Lurah Loktuan Muhammad Takwin dan tim, dengan mendatangi satu per satu mustahik di sejumlah RT dengan total bantuan senilai Rp 15 juta. Diawali RT 30 Loktuan, UPZ Pupuk Kaltim menyerahkan bantuan biaya terapi dan sembako bagi Ramli, pengidap stroke dari keluarga kurang mampu.
Lokasi kedua, UPZ Pupuk Kaltim mendatangi kediaman Junaida di RT 36 Loktuan, dengan menyerahkan bantuan kursi roda dan sembako. Junaida yang tak lagi dapat melihat karena gangguan mata, mengaku sangat butuh bantuan kursi roda untuk beraktivitas meski di sekitar rumah, karena ia juga tidak dapat berjalan dengan baik.
Selanjutnya, UPZ Pupuk Kaltim mendatangi rumah Dullah di RT 27 Loktuan, untuk membantu biaya perawatan diabetes yang diderita beberapa tahun terakhir. Kemudian di Selambai, UPZ Pupuk Kaltim menyerahkan bantuan untuk biaya perawatan Keila, salah seorang anak nelayan yang menderita Hidrosepalus. Dilanjutkan bantuan perawatan bagi Ibu Sinar di Kampung Mandar Loktuan yang mengalami kesulitan untuk berjalan. Terakhir, bantuan disalurkan bagi Ustaz Mochtar di Kelurahan Tanjung Laut untuk membantu biaya transportasi dan pengobatan kanker pencernaan.
“Para mustahik yang dibantu kali ini merupakan usulan dari kelurahan, dengan fokus membantu warga yang sakit,” ujar Nur Sahid.
Dijelaskan Nur Sahid, dana yang terkumpul di UPZ Pupuk Kaltim dalam satu tahun mencapai Rp 10 miliar, yang dikelola melalui berbagai program kerakyatan untuk membantu masyarakat secara berkesinambungan. Persentase penyaluran terbagi 70 persen untuk tingkat Kota Bontang dan Kalimantan Timur, serta 30 persen disalurkan secara nasional sesuai aturan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI.
Blusukan sebagai salah satu program andalan dilaksanakan setiap bulan, dengan mendatangi langsung mustahik berdasarkan usulan berbagai pihak yang diverifikasi dan disurvei langsung oleh tim UPZ Pupuk Kaltim. “Mustahik penerima bantuan kali ini berdasarkan usulan Kelurahan Loktuan. Setelah dinyatakan memenuhi 8 asnaf, langsung kami salurkan. Makanya pihak Kelurahan kami minta mendampingi,” tambah Nur Sahid.
Melihat efektivitas program ini, program blusukan UPZ Pupuk Kaltim di tahun 2021 dijadwalkan 2 kali dalam satu bulan, dari sebelumnya hanya satu kali sebulan. Selain lebih menyasar masyarakat membutuhkan, program ini diharap mampu membantu Pemkot Bontang untuk menangani persoalan sosial masyarakat.
“Kami akan bekerjasama dengan Kelurahan dan RT se-Kota Bontang, agar penyaluran zakat karyawan Pupuk Kaltim melalui UPZ benar-benar tepat sasaran,” tandas Nur Sahid.
Mewakili masyarakat, Ketua RT 36 Loktuan Jasmin, mengucapkan terima kasih atas kepedulian karyawan Pupuk Kaltim melalui UPZ, yang telah membantu warga sekitar perusahaan dengan berbagai program. Pun Junida, salah satu warga RT 36, dinilai layak menerima bantuan karena selain masuk kategori keluarga miskin juga memiliki keterbatasan akibat penyakit yang diderita.
“Kami sangat terima kasih kepada UPZ Pupuk Kaltim yang telah membantu warga kami. Semoga kepedulian ini menjadi berkah bagi keluarga besar Pupuk Kaltim,” kata Jasmin.
Sementara itu, Muhammad Takwin menyampaikan apresiasi atas kontribusi UPZ Pupuk Kaltim yang senantiasa tanggap dengan berbagai persoalan dan kondisi sosial di masyarakat, seperti bantuan bagi 5 warga Loktuan kali ini, dinilai sangat tepat karena kondisi yang butuh perhatian untuk ditindaklanjuti bersama.
“Kami sengaja usulkan ke UPZ Pupuk Kaltim karena perawatan dan pengobatan butuh biaya yang tidak sedikit. Alhamdulillah, UPZ Pupuk Kaltim langsung menindaklanjuti dan menyalurkan langsung ke warga kami,” ucap Takwin.
Dirinya berharap, sinergi dan kerja sama antara Pemkot Bontang, khususnya Kelurahan Loktuan dan UPZ Pupuk Kaltim semakin ditingkatkan, sehingga seluruh masyarakat yang sesuai kategori 8 asnaf penerima zakat mampu terakomodasi dengan baik, melalui berbagai program penyaluran zakat UPZ Pupuk Kaltim secara berkesinambungan.
“Harapannya, tentu program baik seperti ini terlaksana berkesinambungan, sehingga persoalan sosial di masyarakat bisa kita tanggulangi dan selesaikan. Kelurahan Loktuan akan terus mendukung Pupuk Kaltim sebagai kesatuan sinergi untuk membantu masyarakat,” pungkas Takwin. (*/nav/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post