bontangpost.id – Kasus aktif sebaran Covid-19 di Kota Taman terus menurun. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan kini tersisa 41 kasus aktif. Penurunan perlahan terjadi sejak 10 Maret silam. Sebelumnya kasus aktif sempat tembus 1.416. Jubir Penanganan Covid-19 Adi Permana mengatakan kondisi ini terjadi karena tren Kesembuhan terus meningkat.
“Situasi ini terjadi di beberapa daerah,” kata Adi.
Bahkan, kini Bontang berstatus zona oranye. Artinya keluar dari zona merah. Dari 15 kelurahan yang ada hanya Bontang Lestari yang masuk zona oranye. Guntung, Gunung Telihan, Kanaan, Berebas Tengah, Tanjung Laut Indah, dan Bontang Kuala dan Api-Api menyandang zona hijau. Sisanya terklasifikasi zona kuning.
Mengacu jumlah kasus aktif, enam pasien menjalani perawatan intensif di fasilitas kesehatan. Sisanya melakukan isolasi mandiri. Dengan demikian bed occupancy rate di rumah sakit juga kecil.
Disinggung mengenai keluarnya kebijakan diperbolehkannya mudik lebaran tahun ini, pemkot belum memikirkan untuk menggelar random sampling. Diskes lebih fokus melakukan tracing dan testing terhadap kontak yang terkonfirmasi.
“Tetapi kami akan mengikuti setiap aturan dari pemerintah pusat,” ucapnya.
Selain itu, Diskes juga gencar menggenjot capaian vaksinasi booster. Kini capaiannya telah menggapai 22,6 persen. Artinya 34.553 orang telah mendapatkan cairan antibodi ini. Dari total sasaran 152.754.
Dua lokasi bakal dijadikan tempat penyaluran vaksin. Meliputi Gedung Arena MTQ Stadion Bessai Berinta dan MTQ Parikesit. Namun kendalanya ialah ketersediaan vaksin baik Moderna, Astrazeneca, dan Pfizer mulai menipis.
“Kami akan bersurat ke Diskes Kaltim untuk meminta penambahan,” tutur dia.
Animo masyarakat untuk mendapatkan booster tinggi. Setelah ini menjadi persyaratan untuk mudik lebaran. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post