• Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
No Result
View All Result
Home Bontang

Ahli Psikologi Unmul Ingatkan Pembinaan Siswa dengan Ekspresi Gender Berbeda Harus Komprehensif dan Ramah Anak

by Dwi Kurniawan Nugroho
13 November 2025, 09:02
in Bontang
Reading Time: 3 mins read
0
Pengamat psikologi sekaligus dosen Universitas Mulawarman Lisda Sofia

Pengamat psikologi sekaligus dosen Universitas Mulawarman Lisda Sofia

Share on FacebookShare on Twitter

BONTANGPOST.ID, Bontang – Pengamat psikologi sekaligus dosen Universitas Mulawarman Lisda Sofia, mengapresiasi perhatian Pemerintah Kota Bontang terhadap pembentukan karakter generasi muda. Namun, ia menegaskan, intervensi terhadap siswa dengan ekspresi gender berbeda tidak cukup dilakukan melalui pelatihan singkat, apalagi dengan pendekatan militer.

Menurutnya, pembentukan karakter generasi muda bukan hanya tanggung jawab sekolah atau orangtua, melainkan perlu keterlibatan pemerintah agar tercipta kesepahaman lintas pihak.

“Pembentukan karakter generasi muda perlu sinergi dari semua pihak, bukan hanya sekolah atau keluarga,” ujarnya.

Dari perspektif psikologi, Lisda menjelaskan bahwa konsep maskulin dan feminin yang banyak diadopsi dari Barat tidak sepenuhnya relevan diterapkan di Indonesia. Masyarakat Indonesia memiliki nilai budaya timur dengan batas perilaku sosial yang lebih jelas antara laki-laki dan perempuan.

“Konsep dari Barat itu tidak adaptif di Indonesia. Kita punya nilai budaya sendiri yang menuntut batasan sosial lebih tegas,” terangnya.

Ia menyebut, masa remaja adalah fase eksplorasi dan pencarian jati diri. Dalam tahap ini, wajar jika remaja mencoba berbagai peran sosial, termasuk dalam mengekspresikan identitas gender. Karena itu, pendekatan terhadap siswa dengan ekspresi gender berbeda harus dilakukan dengan bimbingan dan edukasi yang ramah anak serta tidak menghakimi.

Baca Juga:  Pemkot Bontang Siapkan Pembinaan Khusus bagi Siswa Laki-laki yang Gemulai

“Remaja butuh arahan dan pendampingan yang mau mendengarkan kegelisahannya. Jangan sampai diberi label atau disalahkan,” katanya.

Terkait rencana pelibatan unsur TNI dalam pembinaan siswa, Lisda menilai langkah tersebut tidak akan efektif jika dilakukan dalam waktu singkat. Pembentukan karakter, kata dia, merupakan proses panjang yang memerlukan konsistensi dan keterlibatan banyak pihak.

“Pelatihan oleh TNI satu-dua hari tidak akan membuat anak tiba-tiba berubah menjadi tegas. Pembentukan karakter itu proses panjang dan berkesinambungan,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan agar pembinaan terhadap siswa tidak dilakukan secara terbuka, karena berpotensi menimbulkan stigma baru dan menurunkan rasa percaya diri anak.

“Anak bisa jadi bahan ejekan dan semakin minder. Identitasnya harus dilindungi,” tegasnya.

Lisda menyarankan agar pemerintah menyusun program pembinaan karakter yang komprehensif dan sistematis. Program tersebut dapat mencakup edukasi bagi guru untuk menjadi teladan, pelatihan parenting bagi orang tua, penguatan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, bela diri, atau olahraga, serta pelatihan kepemimpinan yang tetap bisa melibatkan TNI sebagai bagian kecil dari kegiatan. Ia juga menilai pentingnya mengintegrasikan nilai budaya dan kearifan lokal dalam proses pembinaan.

Baca Juga:  Wabup Kutim Rencanakan Pendataan Siswa "Gemulai", Singgung Perumpaan Kucing Belang Tiga

Selain itu, ia menekankan perlunya konseling khusus bagi siswa yang membutuhkan, dilakukan secara rahasia dan melibatkan tenaga profesional. Menurutnya, konsistensi program sangat penting agar tidak sekadar reaktif terhadap fenomena sesaat.

Dari sisi biologis, perilaku ekspresi gender berbeda bisa dipengaruhi faktor genetik, hormonal, atau perkembangan otak. Namun, pengaruh lingkungan seperti pola asuh, pertemanan, dan media sosial juga sangat besar dalam membentuk ekspresi gender seseorang.

“Tidak semua perilaku itu bawaan. Lingkungan sangat berpengaruh. Karena itu perlu pendekatan yang menyeluruh dan edukatif,” jelasnya.

Lisda menegaskan, pendekatan terhadap remaja dengan ekspresi gender berbeda harus berorientasi pada kesejahteraan psikologis anak, bukan pada hukuman atau stigmatisasi.

Baca Juga:  Neni Sebut Tidak Ada Siswa Gemulai Dikirim ke Militer, Pemkot Bontang Fokus Pembinaan Karakter

“Penanganan harus komprehensif, integratif, berkesinambungan, melibatkan profesional, dan berpihak pada kesejahteraan psikologis anak,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah berencana mengirim siswa laki-laki dengan gaya gemulai ke barak militer.

Menurutnya, pendekatan yang dilakukan pemerintah adalah pembinaan karakter melalui pendampingan psikologis, bukan penempatan di institusi militer.

“Siswa yang teridentifikasi memiliki kecenderungan tersebut akan mendapatkan asesmen dan intervensi psikologis terlebih dahulu, melibatkan Ikatan Psikolog Klinik (IPK), sebelum pembinaan bersama TNI dan Polri,” jelas Neni.

Ia menegaskan, tidak ada rencana mengirim mereka ke barak militer. Fokus pemerintah adalah memberikan pendampingan agar para siswa merasa nyaman dan bisa berkembang secara positif.

Pendataan siswa dengan kecenderungan tersebut akan dimulai awal tahun depan. Sekolah diminta melakukan identifikasi awal dan melaporkan ke dinas terkait untuk proses pendampingan lanjutan.

Neni juga menegaskan agar tidak ada tindakan diskriminatif terhadap para siswa tersebut.

“Mereka tetap peserta didik yang memiliki hak pendidikan penuh,” ujarnya. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: Siswa Gemulai
ShareTweetSendShare

Bergabung dengan WhatsApp Grup Bontang Post untuk mendapatkan informasi terbaru: Klik di Sini. Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News.

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Previous Post

Dua Toko Modern Waralaba Nasional Bakal Isi Kuota di Bontang Barat, DPMPTSP; Satu Sudah Mengurus Izin

Next Post

Disdikbud Bontang Pastikan Sekolah Beri Dispensasi Belajar bagi Atlet POPDA 2025

Related Posts

Wabup Kutim Rencanakan Pendataan Siswa “Gemulai”, Singgung Perumpaan Kucing Belang Tiga
Kaltim

Wabup Kutim Rencanakan Pendataan Siswa “Gemulai”, Singgung Perumpaan Kucing Belang Tiga

10 November 2025, 15:02
Neni Sebut Tidak Ada Siswa Gemulai Dikirim ke Militer, Pemkot Bontang Fokus Pembinaan Karakter
Pemkot Bontang

Neni Sebut Tidak Ada Siswa Gemulai Dikirim ke Militer, Pemkot Bontang Fokus Pembinaan Karakter

8 November 2025, 16:58
Pemkot Bontang Siapkan Pembinaan Khusus bagi Siswa Laki-laki yang Gemulai
Pemkot Bontang

Pemkot Bontang Siapkan Pembinaan Khusus bagi Siswa Laki-laki yang Gemulai

3 November 2025, 15:42

Terpopuler

  • Pedagang Kopi di Ahmad Yani Protes; Kursi-Meja Diangkut Satpol PP Bontang, Klaim Tak Berjualan di Trotoar

    Pedagang Kopi di Ahmad Yani Protes; Kursi-Meja Diangkut Satpol PP Bontang, Klaim Tak Berjualan di Trotoar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satpol PP Bontang Tegaskan Kursi-Meja yang Ditertibkan Berada di Atas Trotoar, Pedagang Sudah Tiga Kali Ditegur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Semenisasi Jalan Tembus Bontang Kuala Dapat Suntikan DAK Rp6,5 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Proyek Ahmad Yani Bontang Berlanjut, Dinas PUPRK Ajukan Rp17 Miliar untuk Parit dan Trotoar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wali Kota Neni Lepas Kontingen PGRI Bontang ke PORSENIJAR Kaltim 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
No Result
View All Result

Komentar Terbaru

    Arsip

    • November 2025
    • Oktober 2025
    • September 2025
    • Agustus 2025
    • Juli 2025
    • Juni 2025
    • Mei 2025
    • April 2025
    • Maret 2025
    • Februari 2025
    • Januari 2025
    • Desember 2024
    • November 2024
    • Oktober 2024
    • September 2024
    • Agustus 2024
    • Juli 2024
    • Juni 2024
    • Mei 2024
    • April 2024
    • Maret 2024
    • Februari 2024
    • Januari 2024
    • Desember 2023
    • November 2023
    • Oktober 2023
    • September 2023
    • Agustus 2023
    • Juli 2023
    • Juni 2023
    • Mei 2023
    • April 2023
    • Maret 2023
    • Februari 2023
    • Januari 2023
    • Desember 2022
    • November 2022
    • Oktober 2022
    • September 2022
    • Agustus 2022
    • Juli 2022
    • Juni 2022
    • Mei 2022
    • April 2022
    • Maret 2022
    • Februari 2022
    • Januari 2022
    • Desember 2021
    • November 2021
    • Oktober 2021
    • September 2021
    • Agustus 2021
    • Juli 2021
    • Juni 2021
    • Mei 2021
    • April 2021
    • Maret 2021
    • Februari 2021
    • Januari 2021
    • Desember 2020
    • November 2020
    • Oktober 2020
    • September 2020
    • Agustus 2020
    • Juli 2020
    • Juni 2020
    • Mei 2020
    • April 2020
    • Maret 2020
    • Februari 2020
    • Januari 2020
    • Desember 2019
    • November 2019
    • Oktober 2019
    • September 2019
    • Agustus 2019
    • Juli 2019
    • Juni 2019
    • Mei 2019
    • April 2019
    • Maret 2019
    • Februari 2019
    • Januari 2019
    • Desember 2018
    • November 2018
    • Oktober 2018
    • September 2018
    • Agustus 2018
    • Juli 2018
    • Juni 2018
    • Mei 2018
    • April 2018
    • Maret 2018
    • Februari 2018
    • Januari 2018
    • Desember 2017
    • November 2017
    • Oktober 2017
    • September 2017
    • Agustus 2017
    • Juli 2017
    • Juni 2017
    • Mei 2017
    • April 2017
    • Maret 2017
    • Februari 2017
    • Januari 2017
    • Desember 2016

    Kategori

    • Advertorial
    • Bontang
    • Breaking News
    • Catatan
    • Celoteh Edwin
    • Cerpen
    • Dahlan Iskan
    • Dispopar
    • DPRD Bontang
    • ekonomi
    • Entertainment
    • Feature
    • Hikmah
    • Hoaks atau Tidak?
    • Infografis
    • Internasional
    • Kaltim
    • Kesehatan
    • Kolom Redaksi
    • Kriminal
    • Kriminal
    • Kuliner
    • Lensa
    • Lifestyle
    • Lingkungan
    • Loker Bontang
    • Nasional
    • Olahraga
    • Opini
    • Pemkot Bontang
    • Pendidikan
    • Pilihan Editor
    • Politik
    • Polling
    • PON 2021 Papua
    • Pupuk Kaltim
    • Ragam
    • Society

    Meta

    • Masuk
    • Feed entri
    • Feed komentar
    • WordPress.org
    • Indeks Berita
    • Redaksi
    • Mitra
    • Disclaimer
    • Kebijakan Privasi
    • Pedoman Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
    • Kontak

    © 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Advertorial
      • Advertorial
      • Pemkot Bontang
      • DPRD Bontang
    • Ragam
      • Infografis
      • Internasional
      • Olahraga
      • Feature
      • Resep
      • Lensa
    • LIVE

    © 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.