bontangpost.id – Penyaluran bantuan paket internet gratis bagi pelajar di Bontang sebagian telah didistribusikan. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Akhmad Suharto mengatakan kuota yang telah disuntikkan ke nomor telepon penerima per Selasa (8/9/2020) ialah jenjang SMP.
“Skemanya bertahap. SD belum,” kata pria yang akrab disapa Harto ini.
Adapun hingga Selasa terdapat enam SMP yang selesai diinputkan kuotanya. Meliputi SMPN 1, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 4, SMPN 6, dan SMPN 7. Sementara untuk penerima di jenjang SD, MTs, dan MI belum tersalurkan. Ia tidak bisa menargetkan kapan proses ini rampung. Mengingat Disdikbud hanya sebatas mendapatkan laporan dari provider dan sekolah. “Penyaluran dilakukan oleh provider,” ucapnya.
Terkait dengan durasi pembayaran, ia belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. Mengingat fokus saat ini ialah menyelesaikan pendistribusian. Diketahui semulai bantuan ini dijanjikan tersalurkan pada 1 September. Akan tetapi, faktanya terdapat keterlambatan akibat banyaknya calon penerima. Sehingga provider meminta waktu untuk penyaluran.
“Kami akan evaluasi nanti. Pasalnya 8 gigabita ini belum diketahui kekuatannya sampai berapa lama untuk pembelajaran. Bisa saja tengah bulan habis. Tergantung pemakaiannya,” sebut dia.
Sementara, Kepala SMPN 1 Riyanto membenarkan bantuan telah masuk. Informasi ini diperoleh dari operator Dapodik sekolahnya. Tepatnya pada Selasa pagi. Kini, pihak sekolah masih melakuan pelacakkan. Terhadap seluruh penerima bantuan apakah sudah terisi kuotanya.
Meski demikian, mekanisme pembelajaran jarak jauh (PJJ) masih menggunakan sistem lama. Berupa aplikasi yang sudah diterapkan sekolah yakni sistem manajemen pembelajaran.
“Kami masih menunggu provider untuk mengumpulkan operator sekolah. Karena ini aplikasi baru jadi kami butuh bimbingan cara penggunaannya,” sebut Riyanto.
Belum diketahui rencana sosialisasi kapan terjadi. Pasca kegiatan tersebut, nantinya operator akan menularkan ilmu kepada guru mata pelajaran. Kemungkinan kegiatan ini dilaksanakan setelah seluruh penerima bantuan diisi paket kuota internetnya.
Kepala SDN 011 Bontang Selatan Koriyatin membenarkan paket kuota bagi pelajar di sekolahnya belum masuk. Berdasarkan informasi dari pihak provider bakal direalisasikan dalam pekan ini.
“Tetapi kami belum mendapatkan informasi resmi. Kemarin karena provider datang ke sekolah untuk membagikan kartu perdana,” ujarnya.
Jumlah pelajar yang mendapatkan bantuan di SDN 011 Bontang Selatan sejumlah 445 siswa. Dari total jumlah murid yakni 450. Artinya ada lima anak yang pembelajaraannya menggunakan luring. Orangtua mengambil materi dan tugas ke sekolah secara langsung.
“Kalau yang daring saat ini masih mengandalkan grup Whatsapp untuk pembagian materinya,” pungkasnya. (*/ak/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: