BONTANGPOST.ID, Bontang – Perhatian masyarakat Bontang terhadap program jaringan gas rumah tangga (jargas) tidak luput dari sorotan calon wali kota Bontang nomor urut 1 Basri Rase.
Dalam sosialisasi yang berlangsung di kawasan Tanjung Laut, Basri menjawab pertanyaan dari warga terkait kelanjutan program tersebut.
“Kami akan terus melanjutkan pemasangan jargas ini. Saat ini, tim dari Kementerian sudah mulai melakukan pendataan,” ujar Basri Rase.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang belum terdata untuk segera berkoordinasi dengan ketua RT di wilayah masing-masing. Pendataan ini sangat penting mengingat jumlah rumah tangga yang memerlukan jargas cukup banyak.
“Biaya pemasangan jargas tidak kecil, berkisar antara 6 sampai 8 juta. Tanpa bantuan dari pemerintah, banyak warga yang mungkin kesulitan untuk membayar,” jelas Basri.
Namun, ia menegaskan bahwa pihaknya sudah memperjuangkan bantuan ini di tingkat kementerian. “Saya sudah berusaha keras, dan Insyaallah tahun depan pemasangan jargas gratis, lengkap dengan kompornya. Jadi, gas akan segera menyala di rumah-rumah kita,” ucap Basri.
Selain itu, Basri juga menyampaikan bahwa ia sudah berkoordinasi dengan para camat dan lurah untuk memastikan semua rumah terdata, termasuk rumah-rumah yang berada di atas laut.
“Saya sedikit kecewa dengan camat dan lurah karena mereka tidak mendata rumah-rumah di atas laut dengan alasan keamanan. Mereka khawatir jargas bisa rusak atau pipanya putus. Padahal, warga pasti akan menjaga dengan baik fasilitas yang mereka miliki,” tegas Basri.
Di akhir penyampaiannya, Basri menekankan pentingnya pendataan secara menyeluruh. “Sekali lagi saya ingatkan, jangan sampai ada yang tertinggal. Pastikan data segera diserahkan,” tutupnya. (Propolitik)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post