Rentan Tereserang Penyakit, Manajeman Minta Segera Ditangani
SANGATTA – Masih ingat dengan bayi yang ditinggal ibu kandungnya di RSUD Kudungga. Saat ini keadaan bayi tersebut sudah mulai membaik. Semula hanya memiliki berat 1,2 kilo gram, kini menjadi 2,7 kilo gram. Namun sayang, kesehatannya kembali terancam. Pasalnya keberadaannya saat ini masih satu atap dengan bayi sakit lainnya.
“Bayinya sudah boleh pulang. Tetapi saat ini bayi masih berada di rumah sakit. Karena belum ada yang mau ambil. Kalau tidak dipulangkan nanti tambah sakit. Karena masih sama-sama pasien lainnya. Kedua tempat tidurnya juga akan dipakai oleh yang lain,” ujar Kasubag Hukum dan Humas, Jumran.
Dirinya mengisaratkan ada yang bertanggungjawab atas keberadaan bayi tersebut. Baik penanganannya maupun pembayaran biaya administrasi selama berada di RSUD. Untuk pembiayaan sebesar 11, 8 juta.
“Walaupun sudah bisa pulang, tetapi bayinya masih dirawat oleh perawat. Bahkan teman-teman perawat patungan untuk membelikan beberapa kebutuhan bayi. Mulai dari susu, pempers, pakaian serta perlengkapan bayi lainnya. Tetapi ini tidak masuk dalam hitungan tagihan. Ini hanya bersifat sukarela saja. Ini keiklasan dari perawat. Tagihan mentoknya Rp11,8 juta saja,” jelas Jumran.
Saat ini pihaknya gencar melakukan komunikasi dengan beberapa pihak terkait. Mulai dari Dinas Sosial (Dissos), Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak serta kepolisian. Mulai dari memberikan laporan keadaan bayi, hingga memperjelas status bayi yang ditangani RSUD.
“Jadi posisi rumah sakit saat ini menunggu. Tetapi jika sudah ada surat resmi dari Polres untuk membawa bayi maka kami persilahkan. Asal ada yang tanggungjawab saja. Apalagi keadaan bayi sudah baik dan siap dibawa pulang,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: