bontangpost.id – Penyelidikan kasus pembunuhan oleh Oknum TNI berpangkat Praka berinisial MAM (32) kepada kekasihnya berinisial RR (30) di Balikpapan yang sempat terkuak awal Ramadan lalu, masih terus berjalan. Terbaru, pihak Pomdam VI/Mulawarman melakukan pemeriksaan DNA terhadap jasad RR, yang ditemukan dalam bentuk tulang-belulang.
Saat dikonfirmasi, Kepala Penerangan Kodam VI/Mulawarman Letkol Inf Taufik Hanif mengatakan, pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan lagi bahwa benar korban adalah RR, guru honorer yang dibunuh oleh Praka MAM. Untuk hasilnya, diperkirakan akan diterima kembali dalam kurun waktu satu bulan ke depan.
“Iya, pihak kami mengirimkan DNA tersebut ke Polda Jatim yang memiliki Laboratorium Forensik (Labfor) DNA. Sudah dikirim sejak Jumat kemarin,” ujarnya, saat dihubungi oleh PROKAL.co (grup bontangpost.id).
Lanjut dia, diharapkan hasil pemeriksaan bisa cepat diterima pihaknya, agar bisa melanjutkan proses penyelidikan. Nantinya, setelah hasil tersebut keluar akan dilanjutkan ke tahap proses rekonstruksi perkara atau reka ulang kejadian.
Selain itu, disinggung mengenai pemeriksaan ponsel tersangka yang dilakukan di Polda Kaltim, Letkol Inf Taufik membenarkan hal tersebut. Namun permintaan tersebut hanya sebagai tambahan, untuk memastikan bahwa tersangka melakukan tindak kejahatan tersebut seorang diri.
“Iya minta bantuan pengembalian data untuk memastikan saja bahwa tersangka (murni) bertindak seorang diri,” jelasnya.
Dia menegaskan, pihaknya akan terus memproses kasus ini, sesuai dengan hukum yang berlaku. Ia juga mengatakan proses berjalannya kasus hingga persidangan nanti akan dijalankan secara terbuka.
“Tetap diproses, dan pemeriksaan akan berjalan terbuka sesuai hukum,” tutupnya. (rin/pro)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: