bontangpost.id – Sutradara Hanung Bramantyo sudah mulai melakukan proses film Satria Dewa Gatotkaca sejak 6 Agustus lalu. Satria Dewa Gatotkaca ini merupakan film pertama dari delapan seri superhero universe yang diproduseri Rene Ishak serta Celerina Judisari melalui Satria Dewa Studios. Setelah video teaser berdurasi 6 menit dirilis, film ini rupanya menarik perhatian Media internasional Variety.
Dalam artikel berjudul “Indonesian Film Franchise ‘Satria Dewa’ Begins Shooting Under Strict Protocols”, Variety mengangkat proses syuting film Satria Dewa Gatotkaca di tengah pandemi. Selain itu, Variety juga mengungkap besarnya biaya yang dihabiskan untuk produksi film garapan Hanung Bramantyo ini. Eksekutif Produser Satria Dewa Studio Rene Ishak mengungkapkan, film tersebut memiliki biaya produksi dan marketing yang sangat besar, yakni hingga USD5 juta.
Mendapat perhatian dari media luar negeri, Rene Ishak mengaku bahagia karena pahlawan Indonesia diterima di panggung internasional.
“Ini membawa kebanggaan bagi bangsa. Kami berharap dengan daya tarik cerita, karakter, dan jagad Satria Dewa Pahlawan kita, tidak hanya akan menarik penonton Indonesia tetapi juga penonton internasional,” ungkapnya dilansir dari JPNN.
Film ini juga diperankan oleh Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman, yang sudah bermain di film Hollywood, John Wick 3 dan Star Wars: Episode VII – The Force Awakens. selain itu, aktor muda berbakat, Rizky Nazar terpilih menjadi pemeran utama dalam film Satria Dewa Gatotkaca.(jlo/jpnn)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post