BONTANGPOST.ID, Bontang – Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Bola Batalyon Arhanud-7 Bontang mulai diserbu masyarakat, Sabtu (14/9/2024).
Sejumlah komoditas bahan makanan disiapkan. Mulai gula pasir, beras, tepung terigu, hingga minyak goreng.
Namun, bahan pokok yakni tepung terigu sudah ludes. Sementara beras SPHP masih tersedia.
“Kalau beras SPHP kemasan lima kilogram kami sediakan sekitar 8 ton. Seluruh masyarakat Bontang dapat membeli,” kata Kabid Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Debora Kristiani.
Adapun masyarakat juga terlihat mengantre membeli gas elpiji 3 kilogram. Menurut informasi yang dihimpun, ada sekitar 200 tabung gas yang disiapkan.
Salah seorang warga Hasni mengatakan, sangat terbantu dengan adanya GPM. Apalagi menurutnya, tabung gas 3 kilogram saat ini sulit dicari.
“Sudah tiga hari enggak masak karena kehabisan gas. Keliling enggak ketemu. Alhamdulillah di sini (GPM) ada gas elpiji,” ujar Hasni, salah seorang warga.
Diketahui, harga gas elpiji 3 kilogram dibanderol Rp21 ribu. Masyarakat yang ingin membeli dapat membawa KK dan KTP. Mengingat pembelian hanya dibatasi satu tabung per orang.
Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan penukaran dua tabung gas elpiji 3 kilogram dengan satu tabung gas pink 5,5 kilogram.
“Kami buka sampai pukul 17.00. Khusus hari ini saja,” sebut salah satu petugas. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
