bontangpost.id – Digelarnya pangan murah dinilai sangat membantu masyarakat. Apalagi dengan harga sejumlah bahan pokok yang merangkak naik akhir-akhir ini.
Irma, salah seorang warga mengaku sangat terbantu dengan program tersebut.
Terutama beras yang harga di pasarannya terbilang mahal. Namun ia juga tak mau panic buying, melainkan membeli bahan pangan sesuai kebutuhan saja.
“Saya harap pasar murah ini dapat terus digelar,” ujar warga yang tinggal di permukiman wilayah Sidrap itu.
Sementara itu, Wali Kota Bontang Basri Rase mengungkapkan, pangan murah sangat berpengaruh dalam penekanan inflasi di Bontang.
Ia pun mewanti-wanti agar tidak ada penimbunan bahan pangan di tengah gejolak harga yang tidak stabil.
Hal itu ditujukan agar ketersediaan pangan untuk masyarakat Bontang aman.
“Jangan sampai ada distributor nakal. Melihat peluang harga tinggi, kemudian malah ditimbun,” ujarnya.
Adapun sejauh ini, tidak ditemukan kasus penimbunan di Kota Bontang. Sehingga, distributor dapat dikatakan tertib.
“Belum ada (kasus). Kami juga selalu mengawasi hal itu, agar tidak ada kejadian penimbunan tersebut,” sebut Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Kota Bontang Kamilan. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post