bontangpost.id – Insentif tenaga kesehatan untuk bulan Januari hingga Juni sudah tersalurkan, pertengahan bulan lalu. Sementara untuk durasi Juli sampai Desember, Dinas Kesehatan (Diskes) telah mengajukan anggarannya di APBD Perubahan. Kepala Diskes dr Bahauddin mengatakan nominalnya sama dengan semester pertama.
Diketahui saat itu total anggaran yang dikucurkan mencapai 1,3 miliar. Angka itu menyasar 327 tenaga kesehatan dari enam puskesmas dan laboratorium kesehatan daerah. Sementara jumlah nakes yang menerima insentif di RSUD Taman Husada sebanyak 1.080 orang. Anggaran yang direalisasikan senilai Rp 5,8 miliar. Jika dijumlahkan angkanya mencapai Rp 7,1 miliar.
“Jumlah yang kami usulkan di APBD Perubahan untuk Juli-Desember sama,” kata dr Bahauddin.
Walaupun ada beberapa dokter yang saat ini menempuh pendidikan lanjutan ke luar daerah. Tetapi Diskes sudah memperhitungkan sebagai antisipasi jika ada proses perektrutan tambahan yang dilakukan oleh faskes tersebut. “Kalau ada penggantinya dan ikut menangani pasien Covid-19 tentu kami bayar,” ucapnya.
Diketahui, besaran yang diterima dokter spesialis tiap bulannya ialah Rp 15 juta. Kemudian dokter umum dan gigi Rp 10 juta. Bidan dan perawat Rp 7,5 juta. Adapun tenaga kesehatan di kantor kesehatan pelabuhan, dinas kesehatan, puskesmas, laboratorium dan tenaga lainnya mendapat insentif Rp 5 juta per bulan.
Sementara Staf Perencanaan Program dan Keuangan Dinkes Bontang Rahmahwati Asmaya menjelaskan setiap tenaga kesehatan yang bekerja di lingkungan Dinkes Bontang mendapat insentif sebesar Rp 5 juta. Akan tetapi, pemberian tersebut harus sesuai dengan jumlah hari kerja yang ditentukan, yaitu 14 hari.
Jika kurang dari hari kerja yang ditetapkan, maka disesuaikan dengan jam kerja yang dilakukan. Misalnya jumlah jam kerja dibagi 14 hari kemudian dikali dengan besaran maksimal insentif nakes per bulan. Prosedur nakes bisa menerima insentif harus mengisi aplikasi.
“Kemudian melaporkan jumlah pasien dalam pantauan dan berapa pasien yang swabnya positif,” pungkasnya. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post