BONTANG – Beberapa kendala menaungi persiapan tim basket Kota Bontang jelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI/Kaltim 2018. Salah satunya terkait kepastian jalannya program pemusatan latihan atau training center (TC). Ketua Harian Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Bontang, Arianto mengatakan hingga kini belum ada instruksi dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bontang untuk pelaksanaan TC.
“Secara resmi TC belum kami laksanakan, karena belum ada instruksi dari KONI Bontang,” kata Arianto saat dihubungi Bontang Post, Kamis (8/3).
Biasanya, pemusatan latihan sudah dihelat tiga bulan sebelum ajang porprov. Teknisnya, yang melaksanakan ialah masing-masing cabang olahraga (cabor).
Hingga kini lanjut Arianto, para pemain yang sudah didaftarkan untuk ikut porprov masih berlatih dengan klub di mana mereka bergabung. Komposisi pemain yang sudah registrasi ialah 12 pemain untuk tim putra dan 12 pemain tim putri.
“Jadi pemain yang sudah kami daftarkan ke PB Perbasai Provinsi Kaltim sebagai peserta porprov, masih berlatih di masing-masing klub,” tambahnya.
Perbasi Kota Bontang telah melihat venue yang bakal digunakan saat pemusatan latihan. Terdapat tiga lokasi, di antaranya Lapangan Basket Kodim 0908/BTG, Lapangan Basket Bessai Berinta, dan Irmunanto (Dharma Wanita PKT).
Tak hanya masalah jadwal, sektor dana TC juga tak jelas. Mulai dari biaya peralatan, uang TC atlet, serta komsumsi. Pria yang berprofesi sebagai pegawai Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) ini memprediksi untuk pembiayaan perlengkapan seperti kostum, sepatu, dan bola mencapai Rp 100 juta. “Ini diluar biaya TC, peralatan latihan, konsumsi, dan lain-lain,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Bontang Bambang Cipto Mulyo mengatakan, ada dana sejumlah Rp 4,5 miliar. Bentuknya berupa hibah untuk pembinaan atlet dalam rangka porprov. Ia mengatakan, teknis penggunaannya merupakan wewenang dari KONI.
“Ada itu dana hibah Rp 4,5 miliar, tapi masih di Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) karena KONI belum ajukan,” tukas Bambang. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: