bontangpost.id – Wali Kota Bontang Basri Rase mengklaim sepinya pengunjung Mal Pelayanan Publik (MPP) pasca diresmikan Oktober 2022 adalah hal yang wajar dan biasa terjadi.
Basri mengaku tak ambil pusing soal sepinya pengunjung MPP yang terletak di lantai 4 Pasar Taman Rawa Indah.
Menurutnya, sepinya pengunjung di MPP menandakan tingkat keberhasilan pelayanan secara digital. Pasalnya, hampir setiap instansi pemerintah tak hanya memberlakukan layanan tatap muka. Melainkan layanan secara online.
“Biasa saja itu. Tidak harus selalu ramai. Itu menandakan masyarakat kita mahir menggunakan teknologi,” ucapnya saat dijumpai, Jumat (13/1/2022).
Kata Basri upaya promosi telah dimaksimalkan dengan memasang baliho di median jalan bahkan pihaknya melibatkan kelurahan dan ketua RT untuk memperkenalkan MPP ke masyarakat.
“Pelayanan yang diberikan oleh tiap instansi pemerintah maupun vertikal dinilai sudah maksimal. Walaupun hanya beberapa instansi saja yang ramai,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan pengamatan di lokasi, dari total 42 gerai dan 266 jenis layanan yang tersedia, hanya beberapa gerai yang ramai pengunjung. Misalnya saja Disdukcapil, Diskes, dan Dinsos-PM. Dalam sehari ketiga gerai tersebut mampu menerima puluhan pengunjung.
Sementara itu, kondisi terbalik menimpa puluhan gerai lainnya yang nyaris tidak menerima pengunjung. Baik itu instansi pemerintah maupun instansi vertikal. Bahkan, masih ada beberapa gerai terlihat tidak membuka layanan. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post