SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda akhirnya meresmikan nama Waris Husein sabagai salah satu nama jalan di kawasan Citra Niaga. Dipilihnya Citra Niaga untuk mengenang nama mantan Wali Kota Samarinda keempat ini dikarenakan jasanya. Terutama dalam pengembangan Citra Niaga di masanya hingga mendapatkan penghargaan dalam bidang arsitektur Agha Khan.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang yang didampingi keluarga mendiang Waris Husein mengatakan, setelah ia menjadi wali kota dan melihat senior-senior yang memiliki andil besar dalam memajukan Kota Tepian, membuatnya ingin mengabadikan nama-nama tersebut sebagai nama jalan untuk mengenang jasa-jasa wali kota terdahulu.
“Oleh sebab itu, dari wali kota pertama hingga almarhum (Waris Husein, Red.), saya abadikan menjadi nama jalan sebagai bentuk penghargaan,” kata Jaang kepada awak media usai meresmikan nama Waris Husein sebagai nama jalan di kawasan Citra Niaga, Jumat (6/9) kemarin.
Jaang berkata, mendiang Waris Husein sangat berjasa dalam menorehkan prestasi bagi Indonesia dan Samarinda khususnya. Sehingga ia berdiskusi dengan sekretaris kota (Sekkot) dan terpilihlah jalan itu.
“Jika berbicara perihal Agha Khan pasti identik dengan Citra Niaga. Dan kalau berbicara mengenai Citra Niaga, orang pasti ingatnya Pak Waris. Makanya saya kira di sinilah tempat yang pas,” ujarnya.
Oleh karena itu, tutur Jaang, Pemkot Samarinda juga melakukan pembenahan untuk kawasan Citra Niaga. Sebagai bentuk penghargaan terhadap apa yang telah dibangun oleh mendiang Waris Husein. “Itu memang yang saya janjikan pada almarhum, untuk mengembalikan kejayaan Citra Niaga,” tegas dia.
Istri mendiang Waris Husein, Nardhawati menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas apresiasi tersebut. Ia berharap kawasan Kota Tepian ke depannya dapat menjadi kawasan yang teduh, aman dan nyaman.
“Kami juga berharap kepada Pemkot Samarinda, selain mengembalikan kejayaan Citra Niaga, juga dapat lebih memperhatikan pembangunan kawasan lainnya terutama kebersihan pasar. Agar orang-orang yang melintas merasa nyaman,” ungkap Nardhawati. (*/dev)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: