SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda akan segera memindahkan 60 pegawai kantor Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim). Sebelumnya, puluhan pegawai tersebut bekerja di Bidang Pertamanan dan Pemakaman, namun Senin (1/1) lalu, gedung bidang tersebut terbakar.
“Pemindahan kantor akan segera dilakukan. Kebetulan Perkim sudah memiliki gedung baru, jadi pegawai yang sebelumnya bekerja di kantor yang terbakar itu akan ditempatkan di kantor baru,” ujar Wakil Wali Kota Samarinda, Nusyirwan Ismail, Rabu (3/1) kemarin.
Namun Nusyirwan tidak membeberkan waktu pemindahan pegawai tersebut. Dia hanya memastikan, dalam waktu dekat bakal dipindah di gedung baru di Jalan KH. Wahid Hasyim Sempaja Selatan, Samarinda Utara.
“Yang pasti dipindah. Tunggu waktu yang tepat saja untuk memindahkan pegawai itu,” katanya.
Disinggung soal data-data yang terbakar, Nusyirwan mengaku pemkot sedang melakukan penelusuran. Dia menegaskan, berkas yang terbakar hanya milik Dinas Perkim. Sedangkan berkas Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) sudah dipindahkan ke gedung baru.
“Data dinas PUTR sudah dipindah, jadi tidak ada yang terbakar. Yang terbakar hanya data Dinas Perkim,” tegasnya.
Nusyirwan mengapresiasi keterlibatan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Surabaya yang akan mengungkap sebab kebakaran. “Kami sangat senang jika labfor terlibat, karena jika penyebab kebakaran terungkap, itu bisa jadi bahan laporan pertanggungjawab kami,” katanya.
Pihaknya siap bekerja sama dengan tim Labfor Surabaya. “Saat kebakaran saja saya sudah komunikasi dengan Kapolres, jadi tidak ada alasan bagi kami tidak membantu aparat kepolisian untuk mengungkap sebab kebakaran ini,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepolisian Resor Samarinda bakal melibatkan tim Labfor Surabaya untuk mengungkap sebab kebakaran kantor Dinas Perkim Samarinda. Kebakaran salah satu gedung pemkot tersebut bakal menjadi perhatian serius aparat kepolisian.
Kapolres Samarinda, Vendra Riviyanto mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan waktu kedatangan tim Labfor Surabaya. Namun dia memastikan, tim labfor akan segera menguji data pendukung untuk mengungkap sebab kebakaran.
“Sebab kebakaran akan diungkap tim Labfor Surabaya. Cuma waktu kedatangan tim belum bisa saya pastikan. Saya komunikasikan dulu dengan Kapolda Kaltim,” kata Vendra, Selasa (2/1) lalu.
Dia mengaku, pihaknya sudah mengamankan sejumlah barang bukti untuk diperiksa tim labfor. Namun, saat ini dia belum bisa memberikan keterangan kepada publik, barang bukti apa saja yang sudah dikumpulkan tim penyidik. (*/um/zul)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: