BONTANG – Meski Pemkot Bontang melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) beberapa waktu lalu sudah melakukan penertiban terhadap tenda-tenda liar semi permanen milik pedagang yang ada di Pulau Beras Basah, namun upaya tersebut belum menarik minat wisatwan untuk berbondong-bondong berkunjung ke Beras Basah. Kabar sepinya wisatawan ini disampaikan Dewan Pembina Asosiasi Penyedia Jasa Transportasi Wisata Laut (APJTWL) Bontang, Billhogen.
“Jumlah penyewaan kapal masih stagnan. Tidak ada kenaikan yang signifikan. Di hari libur hanya berkisar 7-10 armada saja,” ujarnya saat dikonfirmasi Bontang Post, Sabtu (21/4) kemarin.
Menurut dia, apabila Pemkot ingin meningkatkan jumlah wisatawan, tidak cukup hanya menertibkan saja. Tetapi juga harus memperbaiki berbagai hal yang ada di Beras Basah. Mulai dari sarana dan prasarana, transportasi, hingga memperhatikan keselamatan penumpang.
“Kalau hanya penertiban saja, tidak signifikan pengaruhnya. Harus ditata sedemikian rupa sehingga wisatawan mau untuk datang berkali-kali ke Beras Basah. Contohnya seperti mempercantik spot-spot tempat berfoto dan membuatkan ornamen-ornamen unik yang bisa dipakai untuk mengabadikan dokumentasi” tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kamis (12/4) lalu Disporapar melakukan penataan kembali Beras Basah yang selama ini terlihat kumuh. Penertiban ini dilakukan agar pengunjung puas ketika berkunjung ke salah satu ikon wisata andalan Kota Taman itu. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post