BONTANG – Berbagai persiapan dilakukan oleh Pemerintah Kota Bontang untuk menyukseskan Dialog Demokrasi yang akan digelar, tanggal 21 April 2018 mendatang. Rencananya dialog berlangsung di GOR PKT, menggandeng salah satu media televisi lokal.
Adapun pembicara yang hadir antara lain, Wali Kota Bontang, Kapolres Kota Bontang, Dandim 0908 Kota Bontang, Ketua KPU Kota Bontang, dan tokoh masyarakat. Setiap pembicara akan membawakan materi berbeda dan informatif bagi masyarakat, dengan harapan dialog akan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk memilih.
Sebanyak 1000 tamu undangan diperkirakan akan hadir. Mulai dari ketua RT, tokoh pemuda, organisasi wanita, hingga perusahaan. Demi kondusivitas dialog, persiapan pengamanan pun terus dimatangkan. Pemerintah tidak ingin kecolongan oleh pihak-pihak yang ingin berkampanye, sehingga satuan polisi, Linmas, dan Pengawas KPU akan diturunkan.
“Dialog ini rohnya adalah bagaimana kita meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memilih, karena pemerintah bertanggung jawab terhadap hal tersebut. Sedapat mungkin kita antisipasi tidak ada atribut parpol yang masuk, karena nanti pasti akan muncul keributan-keributan,” kata Asisten Pemerintahan Umum, M.Bahri.
Sementara itu, diungkap oleh Kepala Badan Kesbangpol Kota Bontang, Soni Suwito, pihaknya kesulitan untuk memilih tokoh masyarakat yang benar-benar bukan partisan. Banyak kriteria yang menjadi pertimbangan untuk menjadi pembicara, lanjutnya. Hal ini dilakukan demi kelancaran jalannya acara.
Kegiatan inipun dirangkai dengan Deklarasi Bontang Damai. Tujuannya adalah mengajak seluruh pihak yang ada untuk bersama-sama menciptakan pelaksanaan Pilkada yang damai dan berintegritas di Kota Taman. (hms8)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: