Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Sabtu, 28 Januari 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Bontang

Penataan Drainase di Dua RT di Api-Api Pakai Aspirasi Dewan

Reporter: M Zulfikar Akbar
Senin, 7 Januari 2019, 21:16 WITA
dalam Bontang
Reading Time: 1 min read
A A
Penataan Drainase di Dua RT di Api-Api Pakai Aspirasi Dewan 1
Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

BANJIR di RT 12 dan RT 13 Kelurahan Api-Api jadi sorotan anggota DPRD Bontang. Untuk mengatasi persoalan tersebut, Komisi I menyebut akan dilakukan penataan drainase.

Bakal dilakukannya penataan drainase ini dibenarkan Edi Ronting selaku Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman DPKPP Bontang. Kata dia, pemkot melalui anggaran aspirasi DPRD Bontang bakal melakukan peningkatan dan pembangunan di dua kawasan tersebut. Yaitu menata serta memperbaiki drainase yang buruk.

Sehingga pada saat turun hujan, genangan air dapat mengalir tanpa terhambat. “Tujuannya bukan hanya mencegah banjir, tetapi juga mengurangi genangan. Karena ketika terjadi genangan bisa menimbulkan penyakit,” sebut Edi.

Menurut dia, kerapnya dua RT tersebut dilanda banjir lantaran drainasenya yang buntu. Tidak ada jalan keluar air, sehingga tidak sanggup menampung debit yang ada, tergenang dan menyebabkan banjir.
Dia meyakinkan bahwa normalisasi drainase ini dilakukan di 2019. Pembangunan drainase dilakukan agar air dapat menembus hingga ke sungai. Sehingga saat hujan deras, air akan mengalir lancar dan banjir tidak terjadi.

Sementara itu Lurah Api-Api, Andiga M Kuswardani menuturkan, wilayah Api-Api menjadi kawasan kantung air terakhir untuk jalur sungai. Dalam hal ini, terjadinya banjir juga turut terdampak kondisi sungai di Bontang Kuala.

Baca Juga:  Wakil Ketua DPRD Minta Dinas Tak Sekadar Berwacana

“Apabila air pasang, terus air kiriman datang, pasti kami yang terdampak banjir. Untuk banjir terakhir kemarin, yang terdampak sekira 30 RT,” urai Andiga.

Dari situ, pihaknya melakukan pembenahan sedikit demi sedikit untuk mencegah banjir. Mulai dari pembenahan drainase ataupun penurapan sungai. Kata dia, setiap tahun usulan tersebut dimasukkan. Baik dalam musrenbang maupun dana aspirasi dewan. Namun disadari kondisi anggaran dari pemkot tidak bisa langsung menyelesaikannya sekaligus.

“Untuk sungai di Api-Api sendiri, masih ada sekira 2 kilometer yang masih belum diturap,” tandasnya. (luk)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: banjir api-apiKomisi 1 dprd
PindaiBagikan15Tweet10Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Kawasan Sidrap Mulai Dipetakan Senin Pekan Depan 2

Kawasan Sidrap Mulai Dipetakan Senin Pekan Depan

Selasa, 8 Januari 2019, 18:23 WITA
Wakil Ketua DPRD Minta Dinas Tak Sekadar Berwacana 3

Wakil Ketua DPRD Minta Dinas Tak Sekadar Berwacana

Selasa, 8 Januari 2019, 17:49 WITA
Sidak Dua RT, Komisi I Sebut Drainase Buruk Sebabkan Banjir di Api-Api 4

Sidak Dua RT, Komisi I Sebut Drainase Buruk Sebabkan Banjir di Api-Api

Senin, 7 Januari 2019, 21:15 WITA
Postingan Selanjutnya
Ilustrasi

Tahanan Dikabarkan Babak Belur, Lapas Bontang Sebut Salah Paham

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Polisi Beber Kronologis Pria Tertimpa Besi hingga Meninggal 5

Polisi Beber Kronologis Pria Tertimpa Besi hingga Meninggal

Selasa, 24 Januari 2023, 08:09 WITA
Ilustrasi

Banyak Kejanggalan Mantan Bos Perumda AUJ Jadi DPO, Pengamat; Ada Indikasi Dihentikan

Kamis, 26 Januari 2023, 14:36 WITA
Ilustrasi meninggal. (Thinkstock)

Pria yang Tertimpa Besi di Bekas Pabrik Abu Soda Meninggal

Senin, 23 Januari 2023, 23:06 WITA
Ilustrasi

Paman di Bontang Tega Setubuhi Keponakan yang Masih SD Berkali-kali

Kamis, 26 Januari 2023, 11:58 WITA
Tempat Penampungan Minyak Pabrik CPO Bontang Lestari Terbakar 6

Tempat Penampungan Minyak Pabrik CPO Bontang Lestari Terbakar

Minggu, 22 Januari 2023, 01:18 WITA
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Abdul Kadir Tappa saat memberikan sambutan. (Rera/bontangpost.id)

Kadir Tappa Gelar Penyebarluasan Perda 8 Tahun 2022 untuk Pemuda Bontang

Sabtu, 28 Januari 2023, 19:59 WITA
KONI Bontang Cari Ketua Baru 7

KONI Bontang Cari Ketua Baru

Sabtu, 28 Januari 2023, 19:13 WITA
Gempa 4 SR di Bandung, Guncangan Dirasakan Empat Kali 8

Gempa 4 SR di Bandung, Guncangan Dirasakan Empat Kali

Sabtu, 28 Januari 2023, 17:25 WITA
Delapan Bulan Pasca Ambruk, Pagar SMP Negeri 4 Akhirnya Diperbaiki 9

Delapan Bulan Pasca Ambruk, Pagar SMP Negeri 4 Akhirnya Diperbaiki

Sabtu, 28 Januari 2023, 15:00 WITA
Tersangka dan barang bukti sudah diserahkan oleh penyidik ke JPU

Kasus Korupsi LKP Excel Dilimpahkan ke Kejaksaan, Februari Sidang

Sabtu, 28 Januari 2023, 14:02 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development