bontangpost.id – Operasi pencarian pemancing Thaha yang hilang di perairan Telaga Serang, Bontang sejak Minggu (10/1) lalu resmi dihentikan. Dengan pemberhentian ini, status Thaha dinyatakan sebagai orang hilang.
Kepala Operasi dan Siaga Basarnas Kutim, Oktavianto menjelaskan sesuai dengan UU Nomor 29 tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan, batas waktu pencarian ialah 7 hari. Bila dalam waktu tersebut tak ada tanda-tanda korban ditemukan, maka operasi disetop.
“Secara de facto, pencarian tak lagi dilanjutkan,” beber Oktavianto kepada bontangpost.id, Selasa (18/1/2021) sore.
Oktavianto mengatakan, selama 7 hari pihaknya aktif mencari keberadaan pemancing Thaha. Ayah satu anak itu hilang di perairan Telaga Serang, Bontang. Kabarnya akibat dilibas kapal tanker. Operasi pencarian pun turut melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang, dan Polairud Bontang. Namun, hingga hari terakhir hasilnya nihil.
Kendati secara resmi ditutup, Basarnas tetap terbuka, jika ada informasi warga terkait keberadaan pemancing asal Marangkayu itu.
“Kami tetap terima kalau ada informasi warga. Kalau soal penghentian ini, sudah kami beritahu keluarga korban,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: