bontangpost.id – Penanganan banjir menjadi permasalahan yang harus diselesaikan oleh Pemkot Bontang. Pada tahun ini dikucurkan anggaran sebesar Rp 7,5 miliar. Pejabat Fungsional Ahli Muda Teknik Pengairan Dinas PUPRK Bambang Permadi mengatakan penurapan nantinya hanya menyasar Sungai Bontang.
“Ini kelanjutan dari bagian penurapan sebelumnya. Fokusnya di Kelurahan Api-Api Anggaran sudah termasuk normalisasi di kawasan yang diturap,” kata Bambang.
Penurapan yang akan dilakukan sepanjang sekira 300 meter. Dengan ketinggian total 6,1 meter. Dimulai dari salah satu sisi jembatan di Jalan Imam Bonjol ke arah hilir.
Utamanya mencakup Jalan Bulu Tangkis dan kawasan Perum Bontang Permai. Mengingat area itu kerap jadi langganan banjir. Pembiayaan ini menggunakan APBD Bontang.
“Tinggi turap rencana masih ada spare untuk tinggi jagaan dari muka air banjir tertinggi di sungai Bontang,” ucapnya.
Fungsi penurapan ini untuk dinding penahan tanah. Selain itu agar mencegah atau sebagai barikade luapan air sungai bontang yang hendak meluber ke permukiman.
Meskipun demikian pengerjaan nantinya tidak dibuatkan jalan inspeksi. Pasalnya kondisi lokasi sasaran sudah padat permukiman. Bambang menerangkan panjang pengerjaan ini masih sebagian dari kebutuhan penurapan.
“Terdapat 400 meter lagi yang belum bisa diakomodasi dari anggaran kali ini. Tentunya menyesuaikan dengan kemampuan kas daerah,” tutur dia.
Lokasi pengerjaan kondisinya memang belum diturap. Sebagian masih berupa bronjong atau perkuatan dinding tanah sementara. Tetapi bukan untuk pengendalian banjir. Nantinya konstruksinya berupa komposit (beton bertulang ditambah pasangan batu gunung dengan mortar).
“Di bawah turap sungai tetap ada pancangannya dari beton precast,” terangnya.
Waktu pengerjaan membutuhkan delapan bulan. Ditargetkan pekan depan akan mulai tahap pelelangan. Sementara pengawasan teknis sudah dibuka tender sejak beberapa waktu lalu. Pengawasan ini dikucurkan Rp 688 juta. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post