bontangpost.id – Dalam menjalankan tugasnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang kini semakin terbantu dengan hadirnya warning receiver system (WRS). Dengan alat itu, tim BPBD bakal mendapat laporan titik gempa dan tsunami di seluruh wilayah Indonesia secara real time.
Kepala BPBD Bontang, Ahmad Yani, kala disambangi Bontangpost.id di kantornya, Senin (6/7/2020) mengatakan, alat tersebut tiba di Bontang akhir Juni 2020 lalu. Dikirim langsung Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pusat guna mendukung kerja BPBD Bontang. Pun untuk mengetahui atau mengidentifikasi tingkat kebencanaan di Kaltim yang diproyeksi menjadi Ibu Kota Negara (IKN) baru.
“Di Kaltim, baru Bontang yang memiliki. Mereka (BMKG) dua kali ke Bontang. Ada kajian internal, dan kami yang menerima alat ini,” ujar Ahmad Yani bangga.
Dengan WRS, nantinya BPBD Bontang bakal mendapat data gempa langsung, cepat, dan presisi. Mulai posisi gempa, kekuatan gempa (Magnitudo), jarak gempa dengan kota/kabupaten terdekat, waktu, titik koordinat, hingga tindakan yang mesti diambil terhadap gempa tersebut.
“Pokoknya alat ini detil sekali. Jadi tiap ada gempa dia langsung kasih pemberitahuan,” ungkapnya.
Lebih jauh, keunggulan lain dari WRS ialah dapat mengirim informasi berantai ke nomor ponsel yang disimpan dalam bank data WRS. Jadi ketika ada gempa di seluruh Indonesia dengan getaran di atas 5 scala richter (SR), maka infomasinya langsung dikirim saat itu juga. Dan detil. Angka 5 SR di-install lantaran kekuatan gempa sangat terasa.
“Mirip kayak pesan broadcast di WhatsApp. Langsung dikirim ke seluruh kontak,” bebernya.
Dikatakan Ahmad Yani, alat itu juga bakal membantu BPBD dalam melawan informasi tidak jelas terkait gempa di Bontang. Adapun ke depan, BPBD Bontang bakal kembali menerima bantuan alat dari BMKG. Yakni alat pendeteksi cuaca. Jadi laporan cuaca itu akan lebih detil, dan akan sangat membantu masyarakat.
“Kayak nelayan, jelas sangat terbantu. Masyarakat umum juga. Karena bisa ramal cuaca 10 hari mendatang,” pungkasnya.
Sebagai informasi, WRS memiliki tinggi sekitar 1,5 meter. Di bagian depan, terdapat layar monitor ukuran 55 inci. Terintegrasi dengan internet dan satelit. Dan dioperasikan dengan layar sentuh. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: