Program Bantuan Rumah Tidak Layak Huni di Bontang Diusulkan Naik hingga Rp35 juta

Rumah tidak layak huni bakal diperbaiki tahun ini menggunakan APBD Bontang

bontangpost.id – Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kembali dilaksanakan Pemkot Bontang, tahun ini. Bantuan untuk perbaikan rumah tidak layak huni ini diberikan kepada penerima sebesar Rp20 juta. Rinciannya untuk pengadaan material senilai Rp17,5 juta dan biaya tukang Rp2,5 juta.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Usman mengusulkan agar besaran ini ditambahkan. Namun demikian harus ada perubahan peraturan wali kota (Perwali).

“Kami mengusulkan untuk dinaikkan menjadi 30-35 juta tiap unit,” kata Usman.

Pertimbangan usulan ini menyangkut eskalasi harga bahan meterial yang terus meroket. Apalagi gong untuk program ini ialah menuntaskan permasalahan rumah tidak layak menjadi layak.

“Karena sebenarnya untuk merenovasi rumah tidak cukup hanya Rp20 juta. Apalagi saat ini harga material naik,” ucapnya.

Ratusan rumah sudah dilakukan perbaikan dengan program ini. Mengacu data hanya tersisa 508 rumah tidak layak huni untuk saat ini. Jumlah ini pun diberikan susut karena 150 rumah sudah dikerjakan oleh provinsi dan 48 menggunakan APBD Bontang.

“Belum lagi ada dari Baznas dan perusahaan juga. Jadi sekitar 200 unit lagi,” tutur dia.

Target tahun depan Pemkot akan memperbaiki 98 unit. Selain itu ia juga berharap untuk sejumlah perusahaan ikut membantu menyelesaikan permasalahan rumah tidak layak huni. Pasalnya ini juga selaras dengan program penanganan stunting di Kota Taman.

Sementara Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Bontang Lukman menjelaskan, program yang sudah ada saat ini mesti berlanjut. Lantaran memberi manfaat besar untuk masyarakat.

“Diharapkan pula kualitas hidup penerima bantuan tersebut dapat semakin meningkat,” jelas dia.

Selain menekankan pada asas manfaat, pihaknya mengharapkan program yang diterapkan tepat sasaran. Jika demikian, dapat menjadi program prioritas pemerintah daerah. (ak)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version