TIM Open Women Arung Jeram Kalimantan Timur (Kaltim) sukses menyabet satu medali emas dari nomor Slalom yang dipertandingankan pada Kejurnas Arung Jeram R4 2017 di Sungai Pekalen, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis 21 Desember 2017.
Atlet putri Kaltim itu berhasil mencatatkan waktu terbaik 6 menit 25 detik atau terpaut tipis dengan tim DKI Jakarta (06:43:13) sebagai runner-up. Yang mengejutkan, tim ibukota sejajar dalam kelas Master Women yang dikenal telah malang-melintang dalam kejuaraan nasional.
Selain DKI Jakarta, atlet putri Kaltim berhasil menang atas tim lainnya seperti Jawa Timur (07:42), Sumatera Utara (08:08) dan Nusa Tenggara Barat (09.10).
Tambahan satu medali emas dan perunggu dari nomor Slalom juga berhasil diraih masing-masing dari Tim Junior Men (putra) dan Youth Men Kaltim yang merupakan atlet asal Kutai Timur. Tim Junior Men tampil apik melalui setiap gate (gawang) tanpa terkena penalty dengan hasil 02:39. Wisnu cs mengandaskan perlawanan NTB (03:59), Kalsel (05:31) dan Jambi (07:07).
Namun, tim Youth Men mesti mengakui keunggulan tim Jabar (emas) dan Jatim (perak) pada nomor ini setelah finish ketiga, 6 menit 31 detik. Jabar sukses mencatatkan waktu 3 menit dan 53 detik sementara tuan rumah, Jatim, dengan 6 menit 18 detik.
Pada hari kedua Kejurnas ini, aksi tim Open Women Kaltim mendapat sorotan setelah sukses menyabet emas. Penampilan ini seakan membalas penampilan kurang memuaskan mereka pada nomor Sprint dan Head to Head kemarin, (20/12). Tim putri Kaltim sendiri diperkuat atlet asal Mahakam Ulu, di antaranya Katarina Uan, Yuliana Kavang, Rosita Ungan, Eva Mariana Song dan Julia Handarini.
Ketua Harian Pengkab Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Mahulu Laurensius Ding Lie, didampingi manajer atlet putri Kaltim I Putu Indrawan mengatakan, motivasi para atlet memang besar setelah kemarin kurang maksimal bermain.
“Strateginya mengenal jeram pada run pertama, akhirnya tim berhasil bermain dengan baik pada percobaan kedua. Mereka jeli melihat jalur sehingga mencatatkan waktu terbaik,” ujarnya. Keduanya menyebutkan, fokus kini diarahkan pada nomor terakhir kejuaraan yakni Down River Race (DRR) besok, Jumat 22 Desember 2017.
Hadir mendampingi tim di lokasi, Ketua Harian FAJI Kaltim, Yudi Hendrawadi mengatakan patutnya atlet dan pelatih tidak lengah karena semua kontingen dipastikan mengincar podium melalui nomor DRR.
“Pertarungan belum selesai, masih ada DRR yang pasti semua mengincar posisi teratas untuk mengangkat poin,” sebutnya. Yudi juga mengapresiasi penampilan tim Kaltim yang dapat bersaing ketat dengan tim papan atas pada hari kedua Kejurnas Arung Jeram R4 ini.
Atas raihan ini, kontingen Kaltim sukses menambah koleksi dengan total 3 emas, 3 perak dan 1 perunggu. Jika atlet Benua Etam mampu mempertahankan performanya, peluang menyabet emas pada nomor DRR masih sangat terbuka. (hd/ril)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: